7 Faktor Penting Tata Ruang Kantor Terbuka dan Contoh Desainnya

r123-share-title

Foto: Interactive Space

Tata ruang kantor terbuka (open plan office) sangat populer belakangan ini. Desainnya menghilangkan dinding pembatas antar meja kerja karyawan.

Jadi, karyawan bisa bekerja di satu ruangan yang sama tanpa sekat sama sekali. Denah tata ruang kantor terbuka naik daun karena punya kelebihan.

Namun, ada juga minus yang perlu diperhatikan. Berikut kelebihan dan kekurangan tata ruang kantor terbuka sebagai bahan pertimbangan.

Kelebihan dan Kekurangan Tata Ruang Kantor Terbuka

Sumber: Canva

Kelebihan

• Menghemat ruangan, karena tak ada space yang diperuntukkan bagi dinding.
• Membangun komunikasi dan kolaborasi antar karyawan lebih mudah.
• Menciptakan suasana kerja yang lebih casual, tak kaku, fleksibel dan nyaman.

Kekurangan

• Membuat karyawan lebih terganggu oleh kebisingan.
• Mengurangi ruang privasi antar tim.
• Meningkatkan risiko penyebaran penyakit.
• Fasilitas tak diberikan secara individu, tetapi bersama-sama.

Itulah keuntungan tata ruang kantor terbuka, serta kekurangan yang perlu diperhatikan. Ya, meskipun begitu, poin minus itu tak mengurangi peminat open plan office.

Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan dalam tata ruang kantor terbuka? Setidaknya ada tujuh hal, silakan simak penjelasan selengkapnya di bawah.

7 Pertimbangan Merancang Tata Ruang Kantor Terbuka

Optimalkan Pencahayaan Alami

Foto: dezeen

• Gunakan jendela yang besar. Tujuannya agar cahaya alami lebih mudah masuk sehingga ruangan tak gelap.
• Letakkan meja kerja dekat jendela, tetapi jangan berhadapan langsung dengan sumber cahaya supaya tak menyilaukan mata.
• Gunakan tirai yang transparan untuk menyerap panas sinar matahari. Dengan begitu ruangan terang, tetapi tetap adem.

Dengan memberi akses pada sistem pencahayaan alami, penghuni kantor bisa mendapatkan manfaat berikut.

• Meningkatkan produksi hormon serotonin yang membuat kita bahagia, sehingga mood terjaga dengan baik saat bekerja.
• Meningkatkan kewaspadaan dan fokus.
• Mengurangi risiko penyakit mata seperti miopi dan katarak.
• Meningkatkan aliran darah ke otak untuk memudahkan berpikir dan berkreasi.

Gunakan Tanaman Hijau

Manfaat tanaman hijau dalam ruangan yaitu sebagai berikut.

• Meningkatkan kualitas udara dengan menyerap karbon dioksida.
• Menurunkan stres, lantaran tanaman memberikan efek tenang dan mengurangi risiko kebisingan.
• Meningkatkan produktivitas dan kreativitas karena tanaman hijau memberikan efek segar dan baru.

Tips memilih tanaman untuk ruang kantor terbuka.

• Pilih yang mudah dirawat.
• Gunakan tanaman berukuran mungil.
• Pilih tanaman dengan warna cerah dan menarik.
• Pilih tanaman dengan aroma yang lembut.

Ada apun referensi tanamannya sebagai berikut.

• Snake plant;
• ZZ plant;
• Pothos;
• Lidah mertua;
• Peace lily;
• Aloe vera;
• Rubber plan;
• Dracaena;
• dan lain-lain.

Pisahkan Zona Satu dengan Lainnya

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, salah satu kekurangan open plan office adalah karyawan rentan terganggu oleh kebisingan dan minim privasi.

Sebagai solusinya, pisahkan zona kerja dan istirahat agar ada batasan walaupun tanpa sekat. Anda bisa memisahkan zona berdasarkan pertimbangan berikut.

• Zona tenang untuk karyawan yang harus fokus dan tenang seperti departemen finansial.
• Zona kreativitas untuk karyawan yang butuh banyak inspirasi seperti departemen marketing, kreatif dan lain sebagainya.
• Zona rapat untuk mengadakan rapat dengan rekan kerja atau klien. Biasanya dilengkapi oleh meja panjang, kursi, papan tulis dan proyektor.
• Zona istirahat untuk bersantai dan menghilangkan stres.

Tips memindahkan zona kantor.

• Gunakan perabotan yang berbeda, misalnya meja dan kursi yang proper untuk area kerja. Sedangkan di area istirahat, gunakan sofa.
• Optimalkan penerangan di area kerja untuk membantu meningkatkan semangat karyawan. Lalu di zona istirahat, redupkan cahaya supaya karyawan bisa power nap dengan nyaman.
• Zona kerja sebaiknya menggunakan sentuhan warna cerah untuk memicu semangat. Sementara itu, zona istirahat lebih baik menggunakan warna tenang misalnya biru atau hijau.
• Dekorasi juga bisa digunakan untuk membedakan suatu zona dengan zona lain. Misalnya ada sentuhan tanaman hijau untuk zona kerja sedangkan di zona istirahat bisa memajang hasil karya seni.

Gunakan Furnitur yang Pas

• Pilih meja dan kursi dengan desain yang pas untuk mencegah masalah kesehatan seperti sakit punggung, leher dan bahu.
• Gunakan furnitur dan perabotan yang mudah dipindah-pindahkan.
• Furnitur dan perabotan sebaiknya dipilih sesuai dengan tema dekorasi kantor.

Umumnya, furnitur dan perabotan yang diperlukan yaitu sebagai berikut.

• meja dan kursi kerja dengan colokan listrik;
• kabinet penyimpanan;
• loker karyawan;
• rak buku;
• sofa atau bean bag; dan
• pot tanaman.

Perhatikan Faktor Udara

Faktor ini berpengaruh terhadap daya tahan tubuh karyawan selama bekerja. Sistem udara yang buruk bisa membuat karyawan mudah lelah.

Jadi, penting untuk memperhatikan faktor udara pada layout kantor terbuka, apalagi di sini satu ruang ditempati oleh banyak karyawan. Caranya yaitu sebagai berikut.

• Selalu buka jendela dan pintu;
• Atur pendingin udara agar bisa menarik udara segar dari luar.

Gunakan kipas angin sebagai alternatif air conditioner.

Redam Suara Bising

Foto: qhomemart.com

Kebisingan lebih rentan terjadi pada kantor yang dirancang dengan konsep open space. Akibatnya, karyawan sulit berkonsentrasi.

Nah untuk meredamnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu sebagai berikut.

• Menggunakan interior kayu atau karpet yang mampu meredam suara.
• Menambahkan ruang terpisah yang memiliki peredam suara dari material kaca.

Baca juga:

Desain Kantor Minimalis yang Nyaman agar Jadi Lebih Produktif

Perhatikan Privasi

Foto: selectinteriors

Dinding dan partisi kaca membiarkan cahaya matahari menembus lebih dalam ke inti bangunan, tetapi juga mengurangi privasi kita.

Saat sedang meeting bersama client penting, hiruk-pikuk aktivitas di luar ruangan biasanya membuat kita gugup bahkan terganggu.

Untuk mengakalinya, tambahkan stiker buram atau grafik pada dinding untuk memudarkan visual secara langsung.

Inspirasi Desain Tata Ruang Kantor Terbuka

Desain Ruang Kantor Terbuka Minimalis

Salah satu contoh layout tata ruang kantor terbaik untuk membuat ruang kerja terbuka, ialah coworking space minimalis.

Ruang kerja ini menerapkan tata letak yang cukup detail dan memungkinkan untuk mengakses semua aspek kantor, mulai dari pantry, cubicle hub, hingga area komunal.

Setiap rancangannya pun dibuat minimalis, tanpa banyak ornamen atau dekorasi tapi tetap terlihat modern dan mewah.

Tentunya tak hanya nyaman dan menarik dari segi penampilan, tapi juga dilengkapi dengan fasilitas yang memenuhi segala kebutuhan perusahaan.

Desain Ruang Kantor Terbuka Kreatif

Foto: lifetimedesign.co

Gambar di atas merupakan konsep tata ruang kantor kreatif.

Layout ruangannya lebih ekspresif dan menggunakan banyak warna serta material yang membuat nyaman.

Dengan suasana yang menyenangkan, koordinasi antar tim pun makin mudah dan cepat berkat konsep interior kantor semacam ini.

Namun dalam keadaan riuh atau ramai, model tata ruang kantor semacam ini dapat memengaruhi konsentrasi pegawai.

Desain Kantor Terbuka Modern

Foto: rupacita.com

Tata ruang kantor modern di atas bisa menjadi referensi menarik untuk dipilih sebagai gaya ruang kantor kekinian.

Masing-masing meja dibuat minimalis dan menggunakan material kayu. Dari segi desain pun, ruangan tak hanya terkesan modern, tapi juga megah dan menawan.

Nah, untuk merancang tata ruang kantor terbuka yang sesuai standar dan ideal, tentu harus diawali dengan pemilihan properti yang tepat.

Bagaimana, Anda sudah mempunyai pilihan properti untuk disulap menjadi open plan offices? Atau, masih mencarinya?

Bagi yang masih mencari, kami memiliki banyak rekomendasi ruang kantor disewakan serta ruang kantor dijual.

Semoga bermanfaat!

Punya pertanyaan seputar properti? Yuk, Tanya Rumah123 di sini!