Mau Punya Rumah Sendiri? Begini 5 Cara Mewujudkannya!
Terakhir diperbarui 20 Agustus 2024 · 6 min read · by Yongky Yulius
Punya rumah sendiri adalah keinginan banyak orang. Saat tinggal di rumah pribadi, kita bisa merasakan keleluasaan, tak perlu memikirkan uang kontrak, dan memiliki aset investasi bernilai tinggi.
Namun tentu saja, membeli rumah sendiri membutuhkan usaha keras.
Pasalnya, rumah adalah properti yang harganya tidak murah, apalagi untuk rumah di Bandung, rumah di Jakarta Selatan, dan di kota-kota besar lainnya.
Untuk rumah komersial, kamu mesti merogoh kocek mulai dari Rp300 jutaan. Sedangkan untuk rumah subsidi, mulai dari Rp150 jutaan.
Di bawah ini, Rumah123.com telah menyajikan tips yang bisa membantu kamu dalam mewujudkan goals punya rumah sendiri.
Kumpulkan Uang Lewat Tabungan dan Investasi
Tips pertama, kamu bisa mulai menabung di tabungan atau aset investasi dengan bunga atau imbal hasil yang menguntungkan.
Untuk tabungan, saat ini terdapat sejumlah bank digital yang menawarkan program tabungan dengan bunga lebih tinggi ketimbang bank konvensional.
Namun, kamu harus memastikan dulu terkait keamanan dan kejelasan programnya, ya. Pastikan program tabungannya dijamin oleh LPS.
Selanjutnya, kamu juga bisa mencoba aset investasi seperti reksadana. Melalui reksadana, asetmu akan dikelola oleh ahlinya, yaitu manajer investasi, sesuai dengan jenis reksadana yang dipilih.
Jika reksadana saham, berarti uangmu akan dikelola di aset saham.
Reksadana pun memiliki profil risikonya masing-masing, yakni:
- reksadana pasar uang yang risikonya rendah (cocok untuk 1-3 tahun),
- reksadana obligasi yang risikonya menengah (cocok untuk 3-5 tahun), dan
- reksadana saham yang risikonya tinggi (cocok untuk lebih dari 5 tahun).
Lantaran menggunakan tabungan dengan bunga tinggi atau investasi dengan imbal hasil menarik, uang yang dikumpulkan jadi bisa bertambah, walaupun memang tidak signifikan.
Baca juga:
12 Tips Membeli Rumah Pertama dengan KPR, Wajib Tahu!
Manfaatkan Program KPR
Jika ingin membeli rumah secara cash, kamu tentu membutuhkan uang yang tidak sedikit.
Kamu membutuhkan penghasilan yang besar per bulannya agar bisa mengumpulkan uang untuk membeli rumah seharga minimal Rp300 juta.
Solusinya, kamu bisa memanfaatkan program KPR, misalnya KPR melalui Rumah123.com.
Membeli rumah secara KPR itu ibarat membeli waktu. Kamu bisa mendapatkan rumah dalam waktu cepat, tanpa harus memiliki uang cash untuk membeli rumah secara langsung.
Uang yang mesti kamu siapkan dalam program KPR adalah:
- booking fee,
- uang muka, dan
- administrasi.
Nantinya, kamu akan mengangsur pokok dan bunganya pada pihak bank. Di Rumah123.com, kamu bisa memilih bank dengan bunga rendah agar proses mencicilnya tidak terlalu memberatkan. Bank itu di antaranya:
- OCBC NISP,
- Mandiri, dan
- BRI.
Manfaatkan program KPR itu agar kamu bisa membeli rumah baru seperti Bukit Podomoro Jakarta atau Klasika Grand Wisata.
Baca juga:
Mengenal Jenis-Jenis KPR yang Populer di Masyarakat
Cari Penghasilan Tambahan
Sebaiknya, kamu jangan hanya mengandalkan penghasilan utama saja jika sedang mengumpulkan uang untuk beli rumah.
Kamu juga mesti memiliki penghasilan tambahan.
Apabila tak memiliki waktu, kamu bisa memanfaatkan gadget seperti ponsel atau laptop untuk berjualan online.
Atau, jika kamu punya waktu di malam hari, bisa dimanfaatkan untuk membuka usaha kuliner, mengambil pekerjaan freelance dari luar negeri, atau membuka bisnis lainnya.
Baca juga:
10 Cara Menabung untuk Beli Rumah bagi Gen Z dan Milenial
Beli Rumah Lelang
Bank biasanya akan menjual rumah hasil sitaan dari debitur yang mengalami gagal bayar KPR.
Dibandingkan dengan rumah baru, rumah lelang tentu memiliki harga lebih murah. Perbedaannya bisa mencapai 10 persen.
Alasan utama harga rumah lelang lebih murah adalah karena bank membutuhkan dana segera agar perputaran uangnya tidak terhambat.
Adapun beberapa situs bank penyedia lelang rumah adalah:
- lelang rumah BTN,
- lelang rumah BRI,
- lelang rumah Mandiri, dan
- lelang rumah BNI.
Baca juga:
Begini Tata Cara Ikut Lelang Rumah Bank yang Aman dan Terpercaya
Beli Rumah di Pinggiran Kota
Tips terakhir dari Rumah123.com agar kamu bisa segera punya rumah sendiri adalah memilih untuk membeli hunian di pinggiran kota.
Ya, saat ini harga rumah di pinggiran kota bisa jauh lebih murah dibandingkan di pusat kota.
Sebagai contoh, rumah tipe 36 di pusat Kota Bandung bisa dipasarkan mulai dari Rp500-700 jutaan saja.
Namun, jika kamu mencari di wilayah pinggiran Bandung, seperti rumah di Banjaran, rumah tipe 36 masih ada yang dibanderol Rp300 jutaan.
Saat membeli rumah di pinggiran kota, kamu harus memastikan hal ini:
- Lokasi rumah dekat akses tol ke pusat kota.
- Wilayahnya berpotensi terus berkembang.
- Tidak rawan bencana alam seperti banjir dan longsor.
Baca juga:
4 Tips Membeli Rumah Pertama, Milenial dan Pasangan Muda Wajib Baca!
Kelebihan dan Kekurangan Punya Rumah Sendiri
Kelebihan Punya Rumah Sendiri
Seperti halnya menyewa, punya rumah sendiri memiliki kekurangan serta kelebihan. Untuk Anda yang masih berpenghasilan terbatas atau keluarga baru, mungkin membeli rumah akan sangat memberatkan.
Tetapi, keuntungan dari membeli rumah justru ada dalam jangka panjang. Berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui terkait untungnya membeli rumah:
– Kepemilikan properti rumah adalah investasi jangka panjang yang menguntungkan. Setiap tahunnya harga properti selalu naik. Jadi membeli rumah semakin cepat malah akan semakin menguntungkan. Rumah yang Anda beli, tentunya akan menjadi salah satu bentuk investasi yang menjanjikan di masa mendatang.
– Masa depan keluarga lebih terjamin karena properti bisa diwariskan. Kembali lagi kepada sifat rumah yang dapat menjadi aset investasi jangka panjang, rumah yang dibeli saat ini bisa diwariskan kepada anak cucu.
– Properti pribadi merupakan aset yang bisa disewakan atau dijaminkan jika mengajukan pinjaman ke bank. Sertifikat rumah bisa menjadi jaminan yang akan mempermudah disetujuinya proposal pendanaan Anda.
Kekurangan Punya Rumah Sendiri
Walau demikian sebelum memutuskan untuk membeli rumah, sebaiknya mempertimbangkan hal-hal yang bisa merugikan Anda, misalnya:
– Tanggungan biaya perawatan yang pastinya jauh lebih besar. Terutama dalam hal pemugaran dan perbaikan kerusakan karena pemakaian.
– Jika membeli dengan sistem kredit seperti KPR, maka pengaturan keuangan harus sangat cermat. Jika sampai terjadi kredit macet ditengah jalan, Anda bisa beresiko kehilang uang yang selama ini telah dibayarkan beserta properti tersebut.
Itulah kekurangan dan kelebihan antara kontrak atau punya rumah sendiri.
Banyak orang menganggap jika menyewa terlebih dahulu adalah skenario ideal untuk membeli rumah. Namun semuanya tentu kembali pada pilihan Anda.
Semoga informasi ini dapat membantu kita dalam menemukan rumah idaman, ya!
Baca juga:
Wajib Tahu! Ragam Tips Investasi Rumah dan Keuntungannya
Punya pertanyaan seputar properti? Yuk, Tanya Rumah123 di sini!