4 Cara Kredit Rumah Tanpa BI Checking beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Terakhir diperbarui 25 Juni 2024 · 4 min read · by Septian Nugraha
Bank Indonesia (BI) checking atau Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), merupakan tahapan yang pasti ada dalam pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Sederhananya, BI checking adalah proses pengecekan riwayat kredit seseorang untuk mengetahui apakah lancar atau tidak.
Menelusuri rekam jejak kredit calon debitur adalah hal penting bagi perbankan.
Tujuannya untuk mengetahui kemampuan nasabah yang hendak mengajukan kredit dalam membayar pinjaman tersebut.
Karena itu, SLIK pun menjadi salah satu parameter bank dalam menyetujui atau menolak pengajuan kredit calon debitur.
Pengajuan kredit akan disetujui apabila skor BI checking calon debitur berada di skala satu (aman) hingga dua (dalam pengawasan).
Namun, bila skornya berada di skala tiga hingga lima, maka hampir bisa dipastikan proses pengajuan kredit akan ditolak oleh bank.
Begini Cara Kredit Rumah Tanpa BI Checking
BI checking sejatinya dapat dilakukan secara mandiri, caranya dengan mengakses laman resmi OJK.
Jadi, ada baiknya terlebih dahulu mengecek sendiri skor kredit sebelum mengajukan KPR ke bank.
Bila hasil skor kredit berada di skala yang aman, kamu bisa melanjutkan pengajuan KPR ke bank.
Kendati demikian, apabila skor kredit berada dalam daftar hitam, maka berikut beberapa solusi yang bisa dilakukan.
1. Mengajukan Kredit In-House
KPR tanpa BI checking bisa dilakukan dengan cara mengajukan kredit rumah secara langsung ke pengembang, atau dikenal juga dengan istilah kredit in house.
Jadi, urusan perjanjian jual-beli rumah hanya melibatkan dua pihak; pengembang sebagai penjual dan debitur sebagai pembeli.
Karena tidak melibatkan bank, maka proses pengajuan kreditnya tidak melalui tahapan BI checking.
2. Menggunakan KPR Syariah Non-bank
Simulasi KPR Syariah
Hitung pembiayaan KPR syariah dengan rekomendasi bank terbaik di Rumah123
Cara selanjutnya adalah memanfaatkan fasilitas KPR syariah non-bank.
Prosesnya tidak berbeda dengan kredit in house, sebab fasilitas ini diberikan oleh pengembang atau developer syariah.
Karena itu, transaksi ini hanya melibatkan developer sebagai penjual dan debitur sebagai pembeli.
Bila Anda mengajukan KPR syariah non-bank, maka seluruh prosesnya menerapkan sistem sesuai syariat Islam.
Hanya saja, pengajuan KPR syariah non-bank ini memiliki sejumlah kekurangan, salah satunya uang muka yang dipatok relatif tinggi.
Bisa saja mencapai 50% dari harga rumah.
Selain itu, tenor yang diberikan pun relatif pendek.
3. Pinjam Uang dari Kolega atau Keluarga
Cara lainnya yang biasa kamu lakukan adalah meminjam uang kepada kerabat atau keluarga untuk membeli rumah.
Ini adalah cara paling mudah untuk bisa kredit rumah tanpa DP dan BI checking.
Karena pada prosesnya kamu memang akan membeli rumah secara tunai.
Akan tetapi, karena uang untuk membeli rumah didapat melalui pinjaman dari kerabat atau keluarga, sifat pembelian rumah tetap dilakukan secara kredit.
Teknisnya sama seperti mengajukan KPR ke bank.
Kendati demikian, karena kreditur adalah kerabat atau keluarga, prosedur, pengajuan kredit kemungkinan tidak terlalu rumit.
Bunga KPR Terbaru
Beli properti impian dengan memilih produk KPR terbaik di Rumah123
Ini adalah cara paling efektif untuk bisa cicil rumah tanpa BI checking dan bunga.
Tenornya pun bisa disesuaikan dengan kemampuan atau perjanjian dengan kreditur.
Meski begitu, ada baiknya kamu bersikap profesional dengan melunasi pinjaman secepat mungkin.
Lebih baik lagi jika membuat surat perjanjian atau keterangan resmi mengenai utang atau pinjaman tersebut, agar terkesan formal.
4. Over Kredit Bawah Tangan
Cara KPR tanpa BI checking yang terakhir adalah membeli rumah over kredit secara bawah tangan.
Sederhananya, over kredit rumah merupakan proses jual-beli rumah yang cicilannya masih berjalan.
Pada prosesnya, pembeli rumah over kredit akan mengambil alih pengambilalihan cicilan kredit tersebut tanpa melibatkan bank.
Ini bisa menjadi opsi bagi kamu untuk mencicil rumah tanpa BI checking.
Namun, demi melakukan praktik ini, sebaliknya beli rumah over kredit dari orang terdekat yang memang bisa dipercaya.
Pasalnya, over kredit rumah di bawah tangan rawan tindak penipuan.
Kelebihan dan Kekurangan Kredit Tanpa BI Checking
Kredit rumah tanpa BI checking terbilang lumrah dilakukan, tetapi cara ini juga memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan.
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan KPR tanpa BI checking.
Kelebihan Kredit Rumah Tanpa BI Checking
Praktik kredit rumah tanpa BI checking memungkinkan kamu menempuh prosedur pengajuan kredit tanpa ribet.
Pasalnya, proses tersebut hanya melibatkan kamu dengan pengembang.
Prosedur yang mesti dilewati lebih ringkas, berbeda dengan mengajukan KPR via bank yang prosedurnya panjang.
Selain itu, kamu juga tidak perlu mempersiapkan biaya lain dalam pengajuan KPR seperti biaya provisi, appraisal, asuransi, dan sebagainya.
Simulasi KPR Bank OCBC
Hitung pembiayaan KPR Bank OCBC dengan bunga terbaik di Rumah123
Kekurangan Kredit Rumah Tanpa BI Checking
Namun, kredit rumah tanpa BI checking pun bukannya tanpa kekurangan, salah satunya berkenaan dengan aspek keamanan dan legalitas.
Bila mengajukan KPR lewat bank, maka pihak bank akan memastikan legalitas rumah tersebut apakah sudah aman atau belum.
Karena itu, ada baiknya kamu turut menggandeng notaris untuk memastikan legalitas dari rumah yang hendak dibeli.
Kemungkinan lainnya, kamu juga tidak akan mendapat jaminan asuransi.
Berbeda dengan mengajukan KPR di bank, maka kamu diharuskan menjadi peserta asuransi jiwa atau asuransi rumah.
Kedua asuransi tersebut amat berguna untuk mengantisipasi bila nantinya terjadi hal-hal tak terduga.
Jadi, ketika kamu melakukan kredit rumah tanpa bank dan tidak ada asuransi yang memayungi, maka risiko tanggung sendiri.
Itulah pembahasan mengenai kredit rumah tanpa BI checking yang perlu dipahami.
Semoga informasi ini bermanfaat.