Pentingnya Foto Berkualitas untuk Membuat Iklan Properti yang Efektif
Terakhir diperbarui 28 Nopember 2023 · 5 min read · by Septian Nugraha
Terdapat sejumlah aspek yang harus diperhatikan saat membuat iklan properti yang efektif, salah satunya menerapkan gambar atau foto berkualitas di dalam iklan tersebut.
Foto adalah objek pertama yang akan dilihat calon pembeli saat mencari listing properti.
Karena itu, keberadaannya menjadi salah satu faktor penentu bagi calon pembeli untuk membeli properti tersebut atau tidak.
Bila gambar yang ditampilkan menimbulkan kesan yang bagus bagi calon pembeli, bukan tidak mungkin properti tersebut akan terjual lebih cepat.
Cara Membuat Foto Berkualitas untuk Iklan Properti
Memberi usaha lebih untuk membuat foto berkualitas adalah hal penting bagi para agen atau homeowner yang ingin pasang iklan properti.
Apalagi jika properti tersebut akan diiklankan di media sosial atau situs jual beli properti tepercaya seperti Rumah123.
Nah, para homeowner yang hendak pasang iklan properti di Rumah123, caranya gampang banget!
Kamu tinggal masuk ke laman ‘Pemilik Properti’ di situs Rumah123.
Lakukan registrasi, pilih paket iklan dan isi detail informasi terkait properti tersebut.
Jangan lupa, pasang juga foto terbaik dari produk yang akan dipasarkan.
Sebagai panduan, dalam artikel ini kami akan memberi sejumlah cara membuat foto iklan properti yang berkualitas.
Karena itu, baca ulasannya sampai selesai, ya.
1. Gunakan Perangkat yang Mumpuni
Ada banyak merek ponsel ternama dengan spesifikasi kamera mumpuni, untuk memproduksi foto iklan properti dengan kualitas gambar yang baik.
Namun, untuk hasil maksimal, sebaiknya gunakan perangkat yang lebih mumpuni semisal kamera Digital Single Lens Reflex (DSLR) atau mirrorless.
Kualitas gambar yang dihasilkan dari kamera DSLR atau mirrorless tentu akan lebih baik ketimbang kamera ponsel.
Selain itu, menggunakan kamera jenis DSLR maupun mirrorless memungkinkanmu untuk bisa mengambil sudut pengambilan gambar yang sesuai.
Pasalnya, kedua jenis kamera tersebut dapat dipasangkan berbagai jenis lensa, mulai dari fix, tele, hingga lebar atau wide.
Khusus untuk pengambilan foto bangunan atau desain interior, sebaiknya menggunakan lensa lebar dengan ukuran 24-70 mm.
Selain kamera, kamu juga membutuhkan tripod untuk menghindari efek guncangan yang berpotensi membuat gambar menjadi blur.
2. Mengatur Pencahayaan
Menggunakan kamera DSLR atau mirrorless juga memungkinkanmu untuk mengatur pencahayaan yang tepat.
Sebab, kedua jenis kamera tersebut memiliki pengaturan yang lengkap untuk menangkap objek dengan pencahayaan yang sesuai.
Nah, cara foto rumah untuk dijual dengan pencahayaan terbaik, pemotretan bisa dilakukan pada pagi atau sore hari.
Jangan lupa untuk membuka semua pintu dan jendela rumah, agar setiap sudut ruangan dapat tersinari oleh matahari.
Nyalakan juga seluruh lampu di dalam rumah untuk menambah pencahayaan.
Bila cahaya yang tersedia belum cukup untuk menghasilkan pencahayaan mumpuni, kamu bisa menggunakan flash eksternal.
Baca juga:
Tips Jual Beli Properti agar Bisnis Berjalan Lancar
3. Tentukan Angle yang Tepat
Cara foto rumah untuk dijual lainnya adalah memilih sudut pengambilan gambar atau angle yang tepat.
Dalam memproduksi gambar iklan properti dengan tujuan pemasaran properti, sebaiknya kamu mengambil gambar dengan posisi landscape atau lebar.
Ini dimaksudkan agar detail dari keseluruhan objek dapat terlihat.
Selain itu, ambil sejumlah foto dari satu ruangan dengan angle yang berbeda, mulai dari tampak depan, samping, hingga belakang.
4. Sewa Jasa Fotografer Profesional
Jika terasa sulit untuk mempraktikkan ketiga cara di atas, maka kamu bisa menggunakan cara paling mudah yakni menyewa fotografer profesional.
Seorangan fotografer professional pastilah memiliki perangkat yang mumpuni.
Selain itu, mereka juga lebih terampil dalam menentukan komposisi, warna, dan pencahayaan untuk membuat gambar iklan properti lebih menarik.
Menyewa fotografer profesional mungkin akan membuat kamu harus menyiapkan biaya untuk membayar jasanya.
Namun, pikirkanlah dampak positif yang bisa didapatkan lewat foto yang dihasilkan oleh fotografer profesional.
Bukankah itu berpeluang untuk membuat iklan tersebut lebih menarik perhatian calon pembeli, yang tentunya akan berdampak pada penjualan.
Tips Memasang Foto untuk Iklan Properti
Setelah kamu mendapatkan foto berkualitas, kini saatnya memasang foto iklan properti.
Namun, ada teknik memasang foto untuk iklan properti yang baik dan benar, berikut di antaranya.
1. Fokus Pada Objek Properti
Olah gambar atau editing merupakan hal yang lumrah dilakukan untuk mempercantik foto.
Namun, pengolahan gambar sebaiknya dilakukan sewajarnya.
Artinya jangan sampai mengubah bentuk objek, misalnya mengubah warna cat rumah dari putih menjadi merah muda.
Selain itu fokus pada objek properti, jangan menambahkan grafis seperti keterangan nomor kontak atau deskripsi singkat mengenai properti tersebut.
Agar lebih mudah, kamu bisa melihat sejumlah contoh iklan properti yang telah tayang di media sosial atau situs jual beli.
2. Hindari Foto Kolase
Hindari penggunaan foto kolase atau bertumpuk, lebih baik tampilkan gambar secara utuh.
Selain itu, pasang juga beberapa foto dengan sudut berbeda dari satu ruangan.
Biar bagaimanapun, calon pembeli ingin melihat detail dari kondisi properti yang kamu pasarkan.
Bagi para agen, kamu bisa memasarkan propertimu di situs dan aplikasi properti tepercaya seperti Rumah123.
Kamu juga bisa daftar sebagai agen di Rumah123 untuk memanfaatkan layanan dan fitur yang dirancang khusus untuk memudahkan dan meningkatkan penjualan.