7 Contoh Properti yang Paling Menguntungkan untuk Investasi
Terakhir diperbarui 06 September 2024 · 5 min read · by Septian Nugraha
Ada banyak contoh properti yang prospektif untuk dijadikan sebagai aset investasi.
Seperti yang kita ketahui, bisnis maupun investasi properti merupakan salah satu jenis penanaman modal yang cukup diminati oleh masyarakat.
Pasalnya, bisnis atau investasi properti menjanjikan keuntungan yang besar karena nilai jualnya yang terus meningkat setiap tahun.
Karena itu, dengan melakoni bisnis atau investasi properti, Anda bisa mendapatkan keuntungan ketika menjual aset tersebut setelah beberapa tahun.
Nah, agar tidak salah memilih instrumen yang tepat, berikut beberapa contoh properti yang cocok untuk dijadikan sebagai aset investasi masa depan.
Contoh Properti Terbaik untuk Investasi
1. Rumah Tapak
Rumah merupakan contoh properti pertama yang banyak dipilih atau dijadikan sebagai aset investasi.
Rumah sendiri merupakan jenis properti yang paling diburu oleh masyarakat, demi memenuhi kebutuhannya akan tempat tinggal.
Hal ini membuat rumah menjadi jenis properti residensial yang paling laris di pasaran.
Selain untuk dijual kembali, rumah juga dapat disewakan kepada pihak lain, agar Anda bisa mendapat penghasilan pasif dari kegiatan sewa-menyewa tersebut.
Sebagai rekomendasi, lihatlah unit rumah di Kota Baru Parahyangan dan Podomoro Park Bandung.
Tidak cuma sebagai hunian, kedua perumahan tersebut menawarkan prospek investasi menjanjikan yang cocok untuk kegiatan bisnis maupun investasi.
2. Apartemen
Selain rumah tapak, contoh properti lain yang juga prospektif untuk dijadikan instrumen investasi adalah apartemen.
Mirip seperti rumah tapak, investasi apartemen bisa dilakukan dengan menjual kembali unit tersebut maupun menyewakannya kepada orang lain.
Saat ini, peminat hunian vertikal sudah semakin banyak, terutama di kota-kota besar.
Tinggal di apartemen dianggap lebih menarik karena memiliki lokasi yang strategi serta dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis apartemen, unit hunian vertikal juga umum disewakan dalam waktu harian, mingguan, bulanan, sampai tahunan.
Ini dikarenakan banyak orang yang tertarik menyewa apartemen untuk liburan maupun perjalanan bisnis, sebab harga sewanya yang lebih murah ketimbang hotel.
Di tanah air, beberapa daerah yang angka permintaan apartemennya cukup tinggi adalah Jakarta Selatan dan Kota Bandung.
Jika tertarik membeli apartemen di kawasan tersebut, Anda bisa melirik Southgate Residence dan Landmark Residence yang terbukti prospektif sebagai aset investasi.
3. Ruko
Aset properti lain yang juga menarik sebagai instrumen investasi adalah rumah toko atau ruko.
Ruko merupakan jenis properti komersial yang banyak diburu oleh masyarakat sebagai tempat usaha.
Model bisnis yang biasa diterapkan pada investasi ruko adalah sewa-menyewa.
Karena berfungsi sebagai tempat tinggal dan usaha, harga sewa ruko juga tergolong lebih tinggi dibandingkan rumah maupun apartemen.
Anda bisa menyewakan ruko tersebut sesuai dengan harga pasar, lokasi, maupun durasi sewa yang disepakati oleh kedua belah pihak.
4. Rumah Kantor
Rumah kantor atau rukan tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga tempat kerja.
Rumah kantor tidak hanya bisa diterapkan pada rumah petak saja, tetapi juga hunian vertikal seperti apartemen Small Office Home Office (SOHO).
Sifat rukan sejatinya mirip seperti ruko, tetapi unit ini biasanya dipakai sebagai kantor alih-alih toko.
Di Indonesia sendiri, investasi rukan semakin prospektif berkat meningkatnya kepopuleran perusahaan rintisan atau startup.
Banyak pengusaha yang mencari rukan untuk kebutuhan hunian sekaligus bisnisnya, sehingga unit ini juga cocok dijadikan sebagai aset properti.
5. Tanah
Jika contoh properti sebelumnya berupa bangunan, properti berupa tanah tidak memiliki bentuk fisik.
Karena itu, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya perawatan yang terlalu besar.
Kebanyakan orang menerapkan model bisnis jual-beli jika memiliki aset tanah.
Akan tetapi, model bisnis sewa-menyewa juga bisa diterapkan dalam investasi tanah.
Pangsa pasar dari bisnis sewa tanah pun luas, salah satunya perusahaan provider yang mencari tanah disewa untuk mendirikan tower BTS.
Selain itu, tanah juga dapat disewakan untuk berbagai keperluan seperti parkiran, pagelaran event atau acara, perkebunan, peternakan, dan lain-lain.
6. Gudang
Investasi properti berupa sewa gudang juga cukup menggiurkan karena omzet yang dihasilkan terbilang cukup tinggi.
Pangsa pasar dari bisnis sewa gudang adalah perusahaan-perusahaan yang membutuhkan ruang penyimpanan besar untuk stok barang yang mereka miliki.
Harga beli gudang memang terbilang tinggi, tetapi harga jual dan sewanya tidak kalah menggiurkan karena bisa mencapai miliaran rupiah.
Untuk kegiatan sewa sendiri, gudang biasanya disewakan dalam waktu yang lama.
Karena itu, penghasilan pasif yang bisa Anda hasilkan dari bisnis ini tergolong sustain, sehingga cocok untuk investasi jangka panjang.
7. Villa
Investasi villa memberikan keuntungan yang besar, apalagi jika lokasinya berada di dekat kawasan wisata atau memiliki pemandangan yang indah.
Misalnya saja seperti villa di Bali yang rata-rata dijual dengan harga fantastis.
Selain dijual, villa bisa disewakan untuk waktu harian, mingguan, sampai bulanan.
Bahkan, pada saat akhir pekan atau musim liburan, harga sewa villa biasanya meroket tajam seiring meningkatnya permintaan dari para wisatawan.
Hal ini tentunya dapat memberikan keuntungan besar bagi pemiliknya.
Nah, itulah beberapa contoh properti yang paling prospektif untuk investasi.
Punya pertanyaan lain seputar properti? Yuk, diskusikan di Teras123!
Semoga informasi di atas bermanfaat, ya.