10 Tips Membuat Desain Rumah dengan Biaya 30 Juta & Perhitungannya

Terakhir diperbarui 26 Agustus 2024 · 5 min read · by Yongky Yulius

Desain rumah dengan biaya 30 juta bisa menjadi pilihan jika bujet Anda terbatas.

Daripada membeli rumah, bangun rumah Rp30 jutaan tentu bisa menjadi opsi lebih hemat.

Selain tak akan boros, membangun rumah sendiri juga bisa memberikan keleluasaan dalam merancang tampilan sesuai selera.

Anda bisa merancang rumah desain Jepang atau rumah minimalis seperti Surya Garden 3.

Tips Membuat Model Desain Rumah dengan Biaya 30 Juta

1. Ukuran Rumah dan Jumlah Kamar

Ukuran Rumah dan Jumlah Kamar

Foto: grosirbersama.co.id

Hal pertama yang perlu dipertimbangkan saat mendesain rumah dengan biaya 30 juta adalah, pemilihan tipe rumah, ukurannya, serta jumlah kamar.

Salah satu ukuran yang bisa dipilih adalah 6×7 meter atau rumah tipe 21.

Biasanya rumah tersebut memiliki spesifikasi dua kamar tidur dan satu kamar mandi.

Selain itu, rumah ini juga dilengkapi dengan dapur di halaman belakang, ruang tamu, dan teras kecil.

2. Pilih Material yang Ekonomis

Pilih Material yang Ekonomis

Anda wajib mempertimbangkan pemilihan material dengan harga ekonomis sebelum membuat desain rumah dengan biaya 30 juta.

Pastikan Anda benar-benar selektif dalam memilih material bangunan tersebut.

Sebab meski memiliki harga murah, ternyata masih banyak kok material dengan kualitas yang baik.

Sebaiknya Anda melakukan survei terlebih dahulu, untuk menemukan material dengan kualitas terbaik.

3. Gunakan Desain Sederhana

Gunakan Desain Sederhana

Selain mempertimbangkan ukuran rumah dan jumlah kamar, ada baiknya Anda memilih desain rumah sederhana dan minimalis.

Fasad rumah desain minimalis sederhana tidak akan terlalu banyak memiliki ornamen dan dekorasi tambahan, yang mana membutuhkan banyak biaya.

Anda pun bisa mendesain rumah secara mandiri, daripada menggunakan jasa arsitek yang membutuhkan biaya tambahan.

4. Pertimbangkan Fungsi Rumah

Pertimbangkan Fungsi Rumah

Anda bisa mempertimbangkan fungsi sebelum mendesain rumah terlebih dulu.

Apakah rumah tersebut hanya digunakan sebagai tempat tinggal, atau rumah dapat dimanfaatkan sebagai tempat usaha seperti toko kelontongan atau warung.

Sehingga ketika sudah mempertimbangkan fungsi rumah, Anda mendapatkan gambaran saat hendak mendesain rumah secara keseluruhan.

5. Rumah Tumbuh Tanpa Sekat

Rumah Tumbuh Tanpa Sekat

Foto: propertiindonesia.com

Desain rumah dengan biaya 30 juta yang bisa Anda terapkan adalah membuat desain rumah tumbuh.

Rumah tumbuh adalah hunian yang didesain agar pembangunannya bisa dilakukan secara bertahap.

Tahap pembangunan ini bisa disesuaikan dengan luas lahan yang tersedia dan bujet yang dimiliki.

Konsep rumah tumbuh juga bisa diaplikasikan untuk menekan biaya pengeluaran.

Selain itu, konsep bangunan rumah bisa dengan mudah dibongkar jika sewaktu-waktu ingin direnovasi.

6. Minimalis dalam Dekorasi

Ruangan minimalis

Foto: McLittle via Canva Pro

Jika ingin menekan biaya, sebaiknya hindari menempatkan banyak dekorasi di dalam dan luar rumah.

Pasalnya, ada dekorasi yang memiliki harga mahal dan bisa menambah beban pada penggunaan bujet.

Selain itu, rumah minim dekorasi, seperti konsep minimalis, lebih mudah untuk dirawat dan dibersihkan.

Demikianlah sejumlah tips yang perlu dipertimbangkan untuk mendesain rumah dengan biaya 30 juta.

Berikutnya, mari ketahui perhitungan biaya bangun rumah Rp30 jutaan.

7. Gunakan Material Bekas atau Daur Ulang

Material Bekas atau Daur Ulang

Foto: aluxum from Getty Images Signature via Canva Pro

Untuk menghemat bujet, Anda juga bisa menggunakan material bekas atau daur ulang.

Misalnya pada bagian dinding, Anda dapat menggunakan GRC yang sebelumnya pernah dipakai.

Atau pada kusen jendela, Anda bisa memakai kayu bekas.

8. Bangun Secara Bertahap

pembangunan secara bertahap

Foto: Bidvine from Pexels via Canva Pro

Jika anggaran terbatas, sebaiknya bangun rumah secara bertahap.

Setelah membeli tanah, seperti tanah di Bandung atau tanah di Yogyakarta, langkah selanjutnya adalah membangun bagian-bagian yang penting, seperti struktur bangunan dan atap.

Selanjutnya, Anda bisa melanjutkan pembangunan untuk ruangan-ruangan di dalamnya.

Dengan pembangunan secara bertahap, Anda jadi bisa lebih mudah dalam mengontrol pengeluaran.