9 Jenis Batu Alam Dinding Teras Depan Rumah yang Estetik

Selain berguna untuk membuat pondasi bangunan, batu alam juga kerap digunakan sebagai pelapis dinding teras depan rumah.

Bahkan, material ini dapat pula dijadikan sebagai elemen dekorasi yang menarik.

Tampilannya terlihat sangat elegan dan natural, sehingga jamak diaplikasikan pada hunian-hunian masa kini.

Ada banyak jenis batu alam yang cocok dipakai sebagai pelapis dinding teras depan.

Corak, bentuk dan warnanya pun sangat beragam, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemilik rumah.

Nah, jika berencana mempercantik area teras depan, berikut jenis-jenis batu alam dinding terbaru yang bisa kamu pilih.

Baca juga:

11 Motif Keramik Dinding Teras Depan Rumah Terbaru Beserta Harga

 

Jenis-Jenis Batu Alam Dinding Teras Depan Terbaru

1. Batu Templek

Foto: gambrick.com

Batu templek merupakan jenis batu alam untuk dinding teras yang banyak digunakan. 

Batu templek memiliki karakter yang lebih menonjol dibandingkan batu alam lain.

Selain itu, bentuk batu alam templek terlihat lebih abstrak, mampu memancarkan aura alami pada eksterior rumah.

Jenis batu ini cocok dipakai sebagai pelapis dinding atau tiang yang terbuat dari beton. 

Kamu bisa mengaplikasikannya ke seluruh profil dinding atau tiang maupun sebagian.

Tidak hanya itu, jenis batu alam ini juga cantik sebagai pelapis lantai teras, lho.

Jika tertarik, harga batu alam templek dibanderol mulai dari Rp40 ribu per m2.

Baca juga:

Promo 17 Agustus, Beli Hunian di Rumah123 Dapatkan Cashback hingga Rp20 Juta!

2. Batu Andesit Susun Sirih

Foto: Pinterest

Selanjutnya, ada jenis batu alam andesit yang jamak diterapkan pada rumah minimalis. 

Batu andesit dapat diterapkan dengan berbagai model, salah satunya pola susun sirih. 

Pola susun sirih membuat ukuran batu alam tersebut tampak lebih kecil, tetapi dengan tekstur yang tidak terlalu kasar.

Batu andesit yang dipasang dengan susur sirih bisa diaplikasikan pada dinding rumah, termasuk bagian luar dan tiang teras.

Harga batu alam andesit bervariasi, tergantung dari ukuran dan ketebalannya. 

Misalnya untuk batu andesit ukuran 20×40 dengan ketebalan 2 cm, harga jualnya dipatok mulai dari Rp210 ribu per m2.

3. Batu Andesit Alur

Foto: Pinterest

Selain batu andesit model susun sirih, kesan minimalis juga bisa ditampilkan lewat penggunaan batu alam andesit model alur. 

Dinding teras dengan andesit alur cukup populer bagi masyarakat Indonesia.

Selain menampilkan kesan minimalis, jenis batu alam ini juga mampu menghadirkan nuansa modern yang cukup kental.

Penerapan batu alam ini bisa menciptakan efek 3D yang unik dan estetik.

Apalagi jika dipadukan dengan ornamen kayu, maka tampilannya akan semakin elegan.

4. Batu Palimanan

Batu alam palimanan memiliki karakter warna yang terang dengan pori-pori besar. 

Jenis batu alam ini cukup banyak diterapkan pada dinding teras rumah minimalis, lho.

Alasannya, jenis batu palimanan bisa menghadirkan kesan elegan dan artistik lewat coraknya yang indah. 

Namun, jika ingin menerapkan batu palimanan pada rumah minimalis, lapisi terlebih dahulu dengan cairan atau pelapis khusus.

Tujuannya untuk menghindari pertumbuhan lumut pada permukaan batu.

Untuk ukuran 20×40 cm, harga batu alam dinding teras depan tersebut dibanderol mulai dari Rp95 ribu per m2 saja.

5. Batu Candi 

Foto: Pinterest

Selain batu andesit, ada pula jenis batu alam candi yang estetik jika diterapkan pada dinding teras depan rumah.

Batu candi memiliki karakteristik warna hitam pekat yang berpori.

Cocok diaplikasikan sebagai pelapis tiang maupun dinding teras, apalagi jika dipadukan dengan ornamen bata ekspos berwarna merah.

Seperti gambar di atas, perpaduan batu candi dan bata ekspos membuat fasad rumah tersebut kental akan nuansa industrial.

Bahkan, jika menurutmu batu andesit terlalu mahal, maka kamu bisa memilih batu candi yang rerata dibanderol mulai dari Rp140 ribu per m2.

6. Batu Paras Jogja

Foto: Pinterest

Jika ingin menonjolkan kesan mewah pada fasad rumah, menerapkan batu alam paras Jogja bisa menjadi pilihan yang tepat. 

Dibandingkan dengan batu andesit atau candi, batu paras Jogja memiliki karakter warna yang lebih terang.

Kamu bisa memasang batu ini dengan model susun sirih, demi menciptakan tampilan 3D yang memukau dan unik.

Jenis batu alam ini juga bisa diaplikasikan pada area tiang, dinding teras, maupun tembok pada pagar rumah.

Harga batu alam dinding teras depan ini dibanderol mulai dari Rp200 ribu per m2.

Baca juga:

10 Desain Kamar Mandi Batu Alam yang Paling Mempesona

7. Batu Mosaik

Foto: Pinterest

Selain paras Jogja, batu alam mozaik juga cocok diterapkan pada dinding teras rumah untuk menampilkan kesan mewah. 

Wall cladding dengan batu mosaik membuat fasad rumah terlihat lebih berwarna.

Corak batu mosaik yang selalu berbeda, membuat material ini disukai banyak orang dan estetik jika diterapkan pada eksterior rumah.

Seperti gambar di atas, jenis batu mosaik bisa dijadikan wall cladding untuk bagian tiang atau tembok pada area pagar.

Mau lebih elegan lagi? Kombinasikan batu tersebut dengan dinding berwarna putih, ya.

Di pasaran, batu alam dinding mosaik dijual mulai dari Rp150–600 ribu per m2.

8. Batu Marmer Kasar

Foto: Pinterest

Selanjutnya, ada batu marmer yang juga cukup populer sebagai wall cladding pada area teras depan rumah. 

Batu ini memiliki corak yang mewah dan elegan, sehingga sangat cocok untuk meningkatkan nilai estetika hunian.

Selain itu, batu marmer juga memiliki kelebihan dari segi daya tahannya.

Jenis batu alam ini tahan terhadap segala cuaca dan dapat dipakai dalam waktu lama.

Harga batu marmer untuk dinding terbilang tinggi, dibanderol mulai dari Rp275 ribu per m2 untuk ukuran 40×20 cm. 

9. Batu Koral

Desain industrial tidak hanya cocok diterapkan pada kafe atau kantor kekinian, tetapi juga pada bangunan rumah.

Untuk menampilkan kesan tersebut, kamu bisa mengombinasikan material kayu dan batu koral sebagai dekorasi fasad.

Selain itu, jangan lupa gunakan dinding semen ekspos yang menjadi ciri khas utama dari desain rumah industrial.

Seperti gambar di atas, lantainya menggunakan material kayu yang dipadukan dengan taman minimalis berdinding batu koral. 

Sedangkan pada bagian dinding lainnya, kita dapat melihat semen ekspos berwarna pudar yang dihiasi jendela berbentuk persegi panjang.

Di pasaran, harga batu koral dibanderol mulai dari Rp20–50 ribu per kg.

Baca juga:

15 Foto Rumah Batu Alam Tampak Depan Aesthetic

Itulah beberapa jenis batu alam dinding teras depan yang menarik untuk diterapkan.

Punya pertanyaan lain seputar properti? Yuk, diskusikan di Teras123!

Semoga informasi di atas bermanfaat.