Biaya Take Over KPR dari Sejumlah Bank di Indonesia dan Contoh Simulasi
r123-share-title
Terakhir diperbarui 19 Desember 2024 · 4 min read · by Septian Nugraha
Take over KPR adalah proses pemindahan kredit rumah dari satu bank ke bank lain atau dari satu debitur ke debitur lainnya. Lantas, berapa biaya take over KPR ke bank lain?
Proses take over dilakukan oleh debitur untuk menghindari beban kredit yang lebih besar atau risiko telat membayar cicilan KPR.
Tidak bisa dimungkiri, banyak debitur yang mengajukan take over saat suku bunga KPR sudah menerapkan skema floating rate.
Perubahan ini menyebabkan cicilan KPR membengkak sehingga over kredit ke bank lain bisa menjadi solusi untuk mendapatkan cicilan yang lebih ringan.
Meski terdengar menguntungkan, ada sejumlah biaya yang harus ditanggung oleh debitur saat mengajukan take over KPR.
Besarannya memang berbeda-beda, tergantung ketentuan dari masing-masing bank.
Oleh karena itu, bagi Anda yang berminat melakukan take over KPR, berikut kisaran biaya dari sejumlah bank ternama di Indonesia.
Layanan take overBNI dilaksanakan melalui program BNI Griya.
Program BNI Griya sendiri menawarkan suku bunga 3,75% fixed 3 tahun dengan tenor panjang mencapai 30 tahun.
Tidak cuma take over, program ini juga menyediakan fasilitas pembiayaan pembelian rumah, apartemen, dan properti lainnya.
Simulasi Take Over KPR
Isi detail KPR awalmu, dapatkan rekomendasi program KPR yang lebih hemat
Hasil Simulasi Take Over KPR
Ringkasan KPR saat ini
Angsuran Saat IniRp 0
Angsuran FloatingRp 0
Sisa Pinjaman KPRRp 0
Total Biaya KPRRp 0
Rp
Tahun
Bulan
%
Tahun
Rp
Sudah masuk masa floating, estimasi bunga 12%
Rekomendasi Program Take Over KPR
Pilihan Bank:
Tahun ke-1 - ke-5
Bunga 2,88%
Angsuran/Bulan Fix
Rp 5.139.376
Hemat sebesar
Rp 998.393/bulan
Total Biaya KPR
Hingga akhir tenor
Rp 998.393
Lebih tinggiRp 998.393
Angsuran Floating
Setelah 5 tahun pindah kpr (Estimasi Bunga 12%)
Rp 5
Pinjaman Take Over KPR
Jumlah pinjaman yang dialihkan ke bank baru
Rp 5
Estimasi Biaya Lain Take Over
Berkisar 3-6% dari pinjaman Take Over
Rp 5 s/d Rp 5
Oops, sepertinya belum ada rekomendasi program take over yang lebih hemat
Coba perbarui data simulasi
Disclaimer : Hasil di atas merupakan angka estimasi, data perhitungan dapat berbeda dengan perhitungan bank. Hubungi kami untuk info lebih lanjut.
Plafon Awal KPR
Total pinjaman yang disepakati saat akad KPR. Kamu bisa cek di aplikasi bank atau hubungi langsung bank KPR kamu saat ini.
Biaya Lain KPR Take Over
Terdapat beberapa biaya yang dikenakan saat mengajukan KPR Take Over bank lama ke baru. Beberapa biaya yang dikenakan bisa berbeda-beda dan tergantung dari kebijakan bank masing-masing. Biaya tersebut antara lain:
Biaya Penalti
Biaya penalti merupakan sanksi denda yang dikenakan jika melunasi KPR lebih cepat dari tenor yang seharusnya. Biaya penalti bisa diketahui dari perjanjian awal pada saat akad dilakukan.
Biaya Appraisal
Biaya apprasial yang dikenakan saat mengajukan KPR Take Over untuk menaksirkan harga properti.
Biaya Administrasi/Proses
Biaya administrasi/proses yang dikenakan bank saat memindahkan KPR bank lama ke baru
Biaya Provisi
Biaya yang harus dibayarkan di awal dan dipotong otomatis di awal saat mengajukan KPR Take Over
Biaya Notaris
Biaya untuk notaris memproses pengalihan pinjaman KPR dari bank lama ke bank baru
Biaya Cek dan Validasi Sertifikat
Biaya pengecekan dan validasi sertifikat properti
Memuat hasil simulasi...
Sama seperti BTN, ada sejumlah biaya yang harus ditanggung saat mengajukan take over KPR BNI, di antaranya:
Provisi: 1% dari plafon kredit yang disetujui
Administrasi: mulai dari Rp750.000 hingga maksimal Rp2.500.000
Appraisal: mulai dari Rp300.000 (atau sesuai tagihan dari KJPP)
Pengikatan agunan: sesuai tagihan dari pihak notaris
Asuransi jiwa: sesuai kebijakan tarif perusahaan asuransi
Asuransi kerugian: sesuai kebijakan tarif perusahaan asuransi
3. Biaya Take Over KPR Mandiri
Mandiri KPR Take Over menawarkan proses pengambilalihan kredit rumah dari bank lain dengan perhitungan limit baru.
Jadi, bila perhitungan harga properti lebih besar dari sisa pinjaman di bank sebelumnya, Anda bisa mendapatkan kelebihan atas limit tersebut.
Bank Mandiri sendiri diketahui menawarkan suku bunga KPR sebesar 3,95% fixed 3 tahun dengan tenor 30 tahun.
Selain membayar penalti ke bank sebelumnya, ada pula sejumlah biaya take over Bank Mandiri yang harus disiapkan calon debitur, seperti:
Biaya provisi: 1% dari total nilai plafon
Biaya administrasi: Rp500.000
Premi asuransi (jiwa dan kerugian): sesuai ketentuan rekanan perusahaan asuransi
Biaya pengikatan agunan: sesuai tagihan notaris
Biaya jasa notaris: sesuai ketentuan rekanan notaris
Simulasi Take Over KPR
Isi detail KPR awalmu, dapatkan rekomendasi program KPR yang lebih hemat
Hasil Simulasi Take Over KPR
Ringkasan KPR saat ini
Angsuran Saat IniRp 0
Angsuran FloatingRp 0
Sisa Pinjaman KPRRp 0
Total Biaya KPRRp 0
Rp
Tahun
Bulan
%
Tahun
Rp
Sudah masuk masa floating, estimasi bunga 12%
Rekomendasi Program Take Over KPR
Pilihan Bank:
Tahun ke-1 - ke-5
Bunga 2,88%
Angsuran/Bulan Fix
Rp 5.139.376
Hemat sebesar
Rp 998.393/bulan
Total Biaya KPR
Hingga akhir tenor
Rp 998.393
Lebih tinggiRp 998.393
Angsuran Floating
Setelah 5 tahun pindah kpr (Estimasi Bunga 12%)
Rp 5
Pinjaman Take Over KPR
Jumlah pinjaman yang dialihkan ke bank baru
Rp 5
Estimasi Biaya Lain Take Over
Berkisar 3-6% dari pinjaman Take Over
Rp 5 s/d Rp 5
Oops, sepertinya belum ada rekomendasi program take over yang lebih hemat
Coba perbarui data simulasi
Disclaimer : Hasil di atas merupakan angka estimasi, data perhitungan dapat berbeda dengan perhitungan bank. Hubungi kami untuk info lebih lanjut.
Plafon Awal KPR
Total pinjaman yang disepakati saat akad KPR. Kamu bisa cek di aplikasi bank atau hubungi langsung bank KPR kamu saat ini.
Biaya Lain KPR Take Over
Terdapat beberapa biaya yang dikenakan saat mengajukan KPR Take Over bank lama ke baru. Beberapa biaya yang dikenakan bisa berbeda-beda dan tergantung dari kebijakan bank masing-masing. Biaya tersebut antara lain:
Biaya Penalti
Biaya penalti merupakan sanksi denda yang dikenakan jika melunasi KPR lebih cepat dari tenor yang seharusnya. Biaya penalti bisa diketahui dari perjanjian awal pada saat akad dilakukan.
Biaya Appraisal
Biaya apprasial yang dikenakan saat mengajukan KPR Take Over untuk menaksirkan harga properti.
Biaya Administrasi/Proses
Biaya administrasi/proses yang dikenakan bank saat memindahkan KPR bank lama ke baru
Biaya Provisi
Biaya yang harus dibayarkan di awal dan dipotong otomatis di awal saat mengajukan KPR Take Over
Biaya Notaris
Biaya untuk notaris memproses pengalihan pinjaman KPR dari bank lama ke bank baru
Biaya Cek dan Validasi Sertifikat
Biaya pengecekan dan validasi sertifikat properti
Memuat hasil simulasi...
4. Biaya Take Over KPR BCA
Foto: ANTARA News
BCA juga memiliki layanan take over KPR dengan tingkat suku bunga 2,45% fixed 1 tahun dan tenor mencapai 25 tahun.
Sama seperti bank lain, bank swasta ini juga mengenakan sejumlah biaya untuk Anda yang ingin melakukan take over KPR BCA, yakni:
Biaya provisi: 1% dari plafon kredit
Biaya administrasi: Rp500.000–1.000.000
Biaya appraisal: Rp1.100.000–1.500.000
Biaya pengikatan agunan: sesuai tagihan notaris
Biaya asuransi jiwa: sesuai konfirmasi pihak asuransi
Biaya asuransi kerugian: sesuai hasil pemeriksaan bangunan
Denda: 0,2% per hari keterlambatan dari angsuran yang belum dibayarkan
Biaya admin roya (HT-el): Rp500.000 (berlaku di Jabodetabek)
Simulasi Take Over KPR
Untuk mengetahui gambaran take over KPR, Anda wajib memahami simulasinya.
Misalnya, Andi memiliki tanggungan KPR dari Bank X dengan plafon Rp500.000.000, tenor 30 tahun, dan bunga 5,46% fixed 3 tahun.
Setelah masa fixed berakhir, diketahui angsuran Andi sudah mencapai Rp4.938.166 per bulan dengan sisa pinjaman Rp478.483.988.
Nah, karena cicilannya bertambah besar, Andi lantas ingin memindahkan kredit rumah di Perumahan de’ LORA ke KPR BTN.