7 Model Tangga Rumah Minimalis 2 Lantai | Sederhana dan Elegan

r123-share-title

Foto: walkonwood 

Fitur tangga di rumah bertingkat sangat penting untuk menghubungkan lantai bawah dan atas.

Namun, dalam pemilihan desain tangga tentu tak boleh sembarangan, apalagi jika rumahnya sempit.

Meskipun tidak mudah untuk menemukan pilihan yang sempurna, ide-ide inovatif dapat membantu menciptakan tangga pintar yang menawan.

Fokus desain seharusnya tidak hanya menciptakan elemen menakjubkan, tetapi juga menghemat ruang dan mengoptimalkan area yang tersedia.

Berikut ini kami sajikan beberapa model tangga rumah minimalis 2 lantai yang cocok untuk diterapkan diberbagai ukuran rumah, termasuk rumah minimalis kompak.

Inspirasi Model Tangga Rumah Minimalis 2 Lantai

Model Tangga Lurus  

Foto: architizer

Apa itu tangga lurus?

Tangga lurus merupakan salah satu jenis tangga yang paling umum digunakan di hunian. Model tangga ini dibuat sejajar tanpa ada lekukan ataupun cabang.

Untuk membangun tangga jenis ini, standar ketinggian yang harus dibuat yakni sekitar 12 kaki.

Beberapa contoh desain tangga yang cocok untuk rumah minimalis tipe sederhana, yakni desain tangga apung kayu seperti contoh di atas.

Atau bisa juga melirik desain tangga unik dari Grand Cinunuk, sebuah hunian bergaya khas Belanda di Bandung.

Nah, apabila Anda ingin memasang tangga dengan model lurus, simak dulu beberapa keuntungan dan kerugian menerapkan model tangga lurus, seperti:

Keuntungan Tangga Lurus

– Tipe tangga minimalis lurus mudah dibangun dan memiliki banyak pilihan desain

– Cukup sempurna untuk rumah berdesain minimalis

– Pengukuran railing untuk tangga lurus lebih sederhana dibandingkan dengan desain tangga lainnya

Kekurangan Tangga Lurus

– Tangga lurus menggunakan cukup banyak ruang linier yang membuat rumah berukuran kecil terlihat lebih sempit

– Tangga lurus tidak menawarkan privasi ini karena letaknya di tengah atau menempel di dinding

Variasi Tangga Berbentuk L

Foto: bsdcity

Tangga berbentuk L merupakan variasi dari tangga lurus dengan lekukan di beberapa bagian tangga.

Untuk menciptakan lekukan ini bisa menerapkan bordes atau landing stairs sebagai transisi dan area titik istirahat di tengah tangga.

Bordes sendiri merupakan pelat datar diantara anak – anak tangga atau tempat pemberhentian sementara pada tangga.

Dari sisi visual tangga berbentuk L lebih menarik dibanding tanggal lurus. Namun, dalam pembuatanya harus dilakukan secara hati-hati

Beberapa orang percaya bahwa tangga ini lebih aman dan minim terjadinya kecelakaan seperti jatuh.

Perumahan Fleekhaus BSD City menjadi salah satu cluster yang menerapkan model tangga rumah minimalis 2 lantai ini.

Tapi uniknya, tangga menuju di bagian bawah difungsikan sebagai area penyimpanan tambahan.

Tentu saja ide ini sangat menarik jika diterapkan di hunian dengan luas yang terbatas.

Desain Tangga Berbentuk U

Foto: luxeinteriordesign

Tangga berbentuk U atau switchback merupakan dua tangga tangga lurus yang disatukan oleh bordes dengan sudut belokan sekitar 180 derajat.

Pada dasarnya tangga berbentuk U adalah dua tangga lurus yang disatukan pada sudut yang berlawanan.

Jenis tangga ini layak dipertimbangkan saat Anda merencanakan untuk renovasi rumah jadi 2 lantai.

Alasannya, tangga switchback bisa terlihat kompak pada ketinggian tertentu, dan mampu memberikan privasi yang lebih baik dibandingkan lantai model lurus.

Tangga Spiral

Foto: summareconserpong

Tangga spiral sangat kompak, dan desainnya memungkinkan mereka untuk diletakkan dengan rapi di sudut ruangan.

Sayangnya, kekompakan itu juga ada kekurangannya. Tangga spiral sangat buruk untuk aktivitas tinggi seperti memindahkan furnitur besar, dan hanya memungkinkan satu orang untuk menggunakan tangga.

Namun secara situasional, tangga spiral dapat jadi pilihan efektif untuk ruangan yang terbatas.

Untuk penempatannya sendiri, tangga spiral biasanya ada di area outdoor seperti area taman belakang dan samping rumah.

Contoh penempatan tangga jenis ini bisa Anda temukan di cluster Flamingo Summarecon Serpong.

Tangga Split Level

Foto: decoist

Anda ingin menerapkan konsep split level untuk rumah dua lantai?

Jika Anda menyukai rumah yang mengedepankan fungsionalitas di setiap lantainya, maka cara ini bisa dilakukan.

Model tangga rumah minimalis 2 lantai yang digunakan adalah set tangga pendek atau split bertumpuk untuk membagi ruangan seperti ruang tidur, dapur, dan ruang tamu.

Dibandingkan dengan jenis tangga lainnya, jumlah anak tangga split level untuk setiap tingkatnya sekitar 5-10 pijakan.

Salah satu perumahan yang menerapkan model tangga split level ini adalah Myza BSD City.

Perumahan Myza sendiri merupakan rumah kompak yang dibuat khusus untuk kaum urban dengan sentuhan teknologi pintar di dalamnya.

Buat Anda yang tertarik beli rumah dijual di Tangerang, Myza BSD City bisa Anda pertimbangkan.

Model Tangga Geser Perpustakaan

Foto: keuka-studios

Tangga geser jadi pilihan buat Anda yang ingin menghemat bujet ketika ingin membangun lantai mezzanine.

Selain bentuknya yang terlihat ringkas dan lebih ramping, tangga ini juga bisa digeser.

Hanya saja kekurangan dari tangga ini ada di pijakan dan tingkat kemiringan tangga yang cukup menyulitkan ketika naik turun.

Tapi, jika Anda tetap ingin menggunakan tangga ini sebaiknya atur kembali tingkat kemiringan tangga dan ganti anak tangga yang nyaman dan lebih lebar.

Tangga Loteng Lipat

Foto: arsitektourindonesia

Tangga lipat jadi model tangga yang cocok digunakan di rumah dengan lahan terbatas, seperti di perumahan Summarecon Emerald Karawang di Cluster Harumi Homes.

Terlihat gambar di atas, rumah dijual di karawang ini memakai tangga lipat untuk menuju ke lantai dua.

Model tangga ini bisa jadi contoh inspirasi ketika Anda ingin membuat lantai tambahan tapi tidak ingin membuat rumah jadi lebih sempit.

Selain fleksibel dan mudah disimpan ketika tidak digunakan, material dari tangga ini juga sangat kuat.

Itu dia informasi mengenai model tangga rumah minimalis 2 lantai yang bisa Anda jadikan referensi.

Author:

Dyah Siwi Tridya