Ulasan Tiga Proyek IPAL IKN, Begini Cara Kerjanya

proyek ipal ikn

Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah dibangun sejak 2023 dan rencananya bakal rampung Desember 2024. Lantas, bagaimana cara kerjanya?

Sebelum menjawab itu, mari kita membahas empat poin berikut terlebih dahulu. Pasalnya, Masih banyak warganet yang belum begitu memahami seluk-beluk IPAL secara umum.

  • Proyek IPAL itu apa?
  • IPAL terdiri dari apa saja?
  • IPAL dibuang ke mana?
  • IPAL apakah sama dengan septic tank?

Apa Itu IPAL

IPAL singkatan dari Instalasi Pengolahan Air Limbah. IPAL adalah infrastruktur yang dibangun dengan tujuan untuk mengolah air limbah menjadi air bersih sebelum dikembalikan ke waduk.

Kita pun dapat menggunakan air hasil olahan tersebut untuk memproduksi pupuk organik dan penghijauan. Maka dari itu, pembangunan IPAL sangat besar manfaatnya bagi lingkungan.

IPAL dapat mengolah berbagai jenis air limbah, di antaranya sebagai berikut.

  • Air buangan yang bersumber dari rumah tangga seperti ekskreta (tinja dan air seni), air bekas cucian dapur dan kamar mandi, dan umumnya terdiri dari bahan-bahan organik.
  • Air buangan industri dengan kandungan zat variatif seperti nitrogen, sulfida, amoniak, lemak, garam-garam, zat pewarna, mineral, logam berat, zat pelarut, dan lain sebagainya.
  • Air buangan kota seperti air limbah perdagangan, hotel, restoran, tempat umum, tempat ibadah, dan sebagainya. Pada umumnya zat-zat yang terkandung dalam jenis air limbah ini sama dengan air limbah rumah tangga.

IPAL Terdiri dari Apa Saja?

Saat ini pembangunan proyek IPAL di IKN fokus pada IPAL untuk mengolah air limbah domestik dan perkotaan. Ada beberapa komponen penting dalam IPAL domestik ini, yaitu sebagai berikut.

  • Bak grit chamber untuk mengumpulkan air limbah domestik.
  • Grease trap untuk menyaring padatan-padatan yang masih besar.
  • Aerasi, di sini air limbah akan diolah dengan penambahan bakteri dan oksigen yang berfungsi untuk mengurangi polutan.
  • Filtrasi untuk menyaring air limbah pada tahap terakhir sebelum dibuang ke effluent tank.

IPAL Dibuang Ke mana?

Effluent dari instalasi pengolahan dapat disalurkan menuju sumur resapan, atau juga dapat langsung dibuang ke badan air seperti sungai, atau ke waduk, danau dan sejenisnya.

IPAL Apakah Sama dengan Septic Tank?

IPAL merupakan sarana untuk mengolah limbah cair dari berbagai sumber buangan mulai dari toilet, air cuci kamar mandi, dapur dan lainnya. Di lingkungan masyarakat, IPAL dikenal dengan istilah septic tank.

Jadi dapat disimpulkan bahwa IPAL sama dengan septic tank. Lantas, bagaimana cara kerja IPAL IKN yang menggunakan teknologi terkini?

3 Proyek IPAL IKN

proyek ipal ikn

Sumber: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)

IKN mempunyai proyek IPAL di tiga lokasi, yaitu IPAL 1, 2, dan 3. Total kapasitasnya 5.000 meter kubik/hari dengan wilayah layanan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Secara teknis, skema pengolahan air limbah IKN menggunakan teknologi Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR), di mana mikrobiologi tumbuh di permukaan media tertentu untuk membentuk lapisan film.

Lapisan tersebut berfungsi sebagai filter untuk air limbah perkotaan dan domestik buangan warga IKN. Adapun cara kerja IPAL IKN yang menggunakan MBBR ini, yaitu sebagai berikut.

  • Mengalirkan air limbah domestik melalui jaringan perpipaan untuk diolah ke IPAL yang terintegrasi dengan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST). 
  • Selanjutnya, akan menghasilkan standar influen (baku mutu) yang ditetapkan sebelum dilakukan daur ulang maupun bercampur dengan badan air/dialirkan ke sungai.

Adapun tujuan integrasi antara IPAL dan TPST, yaitu untuk mensinergikan pengelolaan sanitasi dalam satu lokasi sama. Jadi skemanya seperti ini.

  • Lumpur sendimentasi yang dihasilkan dari IPAL 1,2, dan 3 sebesar 15 ton/hari akan diolah di TPST 1.
  • Residu/sisa pengolahannya akan diurug di Unit Pengurukan Residu (UPR) yang berjarak 14 kilometer dari TPST 1.
  • Air lindi yang berasal dari TPST 1 akan diolah di IPAL 1 setelah dilakukan pengolahan pendahuluan di TPST 1.

Sumber Dana Pembangunan Proyek IPAL IKN

Konstruksi IPAL 1, 2, dan 3, di IKN bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Nilai kontrak proyek ini sekitar Rp638.800.000.

Adapun kontraktor yang memenangkan proyek IPAL IKN yaitu PT Waskita Karya Persero Tbk. Lingkup pekerjaan yang digarap oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini sebagai berikut.

  • Pekerjaan persiapan.
  • Unit IPALD
  • Pekerjaan mekanikal dan elektrikal
  • Pembuatan jalan dan lanskap
  • Dehidrator lumpur

Sekian informasi lengkap tentang tiga proyek IPAL IKN. Semoga yang disampaikan oleh Rumah123 bermanfaat!