Masjid Negara IKN Nusantara didesain dengan sangat ikonik yang dapat menampung hingga ribuan jemaah. Penasaran seperti apa potretnya?
Peletakan batu pertama (groundbreaking) Masjid Negara IKN telah dilakukan pada 17 Januari 2024 oleh Presiden Joko Widodo.
Groundbreaking tersebut adalah tanda dimulainya pembangunan masjid yang akan menjadi salah satu ikon di ibu kota baru.
Melansir setneg.go.id, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Masjid Negara IKN didesain dengan merepresentasikan kemajemukan yang dimiliki bangsa Indonesia.
Penasaran dengan proyek infrastruktur bangunan masjid di IKN tersebut?
Lihat satu per satu potretnya di bawah ini!
6 Potret Masjid Negara IKN
1. Seluas 59.081 M²
Sumber: Kementerian PUPR/detik.com
Masih melansir laman yang sama, Jokowi mengatakan bahwa Masjid Agung IKN akan menampung 61.317 jemaah.
Mengutip situs ikn.go.id, bangunan seluas 59.081 m² ini terdiri dari area masjid seluas 32.125 m², area komersial seluas 2.221 m², dan area kolam retensi seluas 123.502 m².
Bangunan masjid bakal dikelilingi air yang menampilkan keindahan pada desain, baik dari eskterior maupun interiornya.
Masjid Negara terletak di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Nusantara.
“Saya berharap masjid ini bisa menjadi contoh pembangunan masjid di dunia, merepresentasikan kemajemukan Indonesia, sebagai sarana dalam meningkatkan iman dan takwa kepada Allah Swt., menjadi tempat yang nyaman bagi umat muslim untuk melakukan aktivitas keagaman serta sebagai simbol toleransi antar-agama di IKN,” jelas Presiden Jokowi dalam keterangan tertulisnya dikutip kompas.com.
2. Fasilitas Lengkap
Sumber: Kementerian PUPR/detik.com
Melansir detik.com, Masjid Negara IKN dilengkapi berbagai fasilitas.
Fasilitas di masjid ibu kota baru ini antara lain fasilitas tempat wudu, ruang rapat, hall pertemuan, dan ruang tunggu VIP.
Kawasan masjid ini juga dilengkapi dengan berbagai infrastruktur pendukung, seperti jalan, jembatan, lanskap, serta utilitas kawasan.
3. Ramah Lingkungan
Sumber: Hutama Karya/Kompas.com
Bangunan masjid megah tersebut didesain ramah lingkungan.
Hal ini sesuai dengan konsep green city yang diterapkan di IKN Nusantara.
“Sesuai dengan konsep green city yang diusung dalam pembangunan IKN, masjid ini akan dirancang sebagai green building sehingga dalam proses pengerjaannya menggunakan material ramah lingkungan serta minim waste material,” ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo melansir kompas.com.
4. Desain yang Ikonik
Sumber: Kompas.com
Desain Masjid Negara IKN dirancang oleh I Nyoman Nuarta.
Di antara Masjid Agung, tampak ada empat menara menjulang tinggi dengan bentuk meliuk.
Bangunan masjid ini terdiri dari bangunan masjid (3 lower ground, 1 ground floor, dan 2 mezanin).
Menurut Tjahjo Purnomo, salah satu tantangan dalam membangun masjid di IKN ini adalah bagian kubah masjid yang memiliki desain unik menyerupai sorban.
Jika dilihat dalam bentuk visual, bangunan masjid didominasi warna putih.
5. Menelan Anggaran Rp940 Miliar
Sumber: Kementerian PUPR/detik.com
Melansir situs setneg.go.id, pembangunan Masjid Negara IKN menelan anggaran senilai Rp940 miliar.
Proyek masjid negara di IKN tersebut dilaksanakan oleh Hutama Karya melalui kerja sama operasi (KSO) dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (KSO Adhi-HK).
6. Rampung pada 2024
Masih melansir setneg.go.id, pembangunan masjid di IKN tersebut ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.
Pembangunan masjid ini dilakukan selama 400 hari kalender dan diharapkan selesai tepat waktu.
***
Semoga informasi di atas bermanfaat, ya.
Lagi cari hunian terjangkau?
Langsung saja kunjungi Rumah123 dan temukan segala jenis properti impian kamu karena #SemuaAdaDisini.
**gambar cover: bisnispro.id
