Mabes TNI di IKN: Konsep Bangunan & Letaknya

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono meninjau lokasi pembangunan Mabes TNI di IKN Nusantara pada Kamis (19/1/2023). TribunKalim.co/Dwi Ardianto

Mabes TNI di IKN menjadi fasilitas vital untuk menjamin keamanan ibu kota baru.

Pusat militer itu akan menjadi tempat bagi Panglima TNI berkantor, dan koordinasi antara tiga matra dalam TNI.

Lantas, seperti apa konsep Mabes TNI IKN? Dan fasilitas penunjang apa saja yang akan ditempatkan di Mabes TNI tersebut?

Berikut sekilas infonya, dihimpun dari berbagai sumber.

Menempati Lahan seluas 240 Hektare

tanah ikn

Mabes TNI di Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal dibangun di lahan seluas 240 hektare.

Lahan itu cukup luas untuk menampung mabes dan juga rumah prajurit.

Dalam satu area, mabes TNI akan bisa menampung Mabes TNI Angkatan Darat (AD), Mabes TNI Angkatan Laut (AL), dan Mabes TNI Angkatan Udara (AU).

Informasi mengenai konsep Mabes TNI di IKN ini pernah disampaikan oleh Yudo Margono yang kala itu menjabat sebagai Panglima TNI.

“Tentunya (dibangun) setelah istana. Kalau istana rencananya kan 2024, kemungkinan setelah itu. Soal anggaran, tahun 2023 ini belum (ada), nggak tahu nanti 2024,” kata Yudo Margono saat ditemui di Makodam VI Mulawarman, Balikpapan, Jumat (20/12/2023), dikutip dari TribunKaltim.co.

Letak Mabes TNI di IKN

Istana Presiden di KIPP IKN

Di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), terdapat sejumlah bangunan strategis yang menjadi lokasi penyelenggaraan pemerintahan nasional.

Oleh karena itu, KIPP mesti dilindungi secara penuh oleh TNI.

Adapun letak dari Mabes TNI berada di sisi depan istana.

Keberadaan itu membuat jalur koordinasi antara panglima TNI dan Presiden tidak akan terkendala.

Jadi, apabila Presiden membutuhkan kehadiran panglima TNI dalam waktu cepat, hal tersebut bisa terlaksana secara lancar.

Desain Mabes TNI di IKN

Penampakan render KIPP IKN

Dari segi desain, Mabes TNI di IKN akan memiliki desain bangunan yang lebih estetik ketimbang Mabes TNI sekarang.

Hal tersebut sempat disampaikan oleh Kurator IKN Nusantara, Ridwan Kamil dalam rapat koordinasi Otorita IKN di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (14/3/2024).

Saat itu, Ridwan Kamil menjelaskan seputar Mabes Polri yang akan memiliki desain seperti hotel-hotel berbintang di Nusa Dua, Bali.

Menurutnya, di dunia ini tidak ada Mabes Polri yang akan sebagus di IKN.

Lalu, Ridwan Kamil menyebut hal yang sama juga berlaku untuk Mabes TNI.

“Nggak kaya kantor polisi pak, kaya hotel di Nusa Dua, tapi isinya polisi, gitu lah kira-kira ya. Jadi suasananya menyenangkan, bikin apa, tapi isinya polisi lagi bekerja melindungi kita. TNI juga sama, semua sama,” ujar Emil, dikutip dari Detik.com.

Rumah Dinas untuk Prajurit dan Perwira TNI

Tak hanya Mabes TNI, fasilitas militer lain yang akan dibangun adalah rumah dinas untuk prajurit dan perwira TNI di IKN.

Menurut Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, fasilitas rumah susun nantinya akan dibangun untuk:

– prajurit TNI setingkat perwira tinggi bintang satu,

– perwira menengah dan perwira pertama, dan

– prajurit di bawah itu.

Sementara itu, rumah tapak akan menjadi tempat tinggal perwira tinggi bintang dua, bintang tiga, bintang empat, dan pejabat setingkat menteri.

2.820 Prajurit TNI Ditempatkan di IKN

Jenderal Agus Subiyanto (Muchlis Jr – Biro Pers Sekretariat Presiden)

Selain Mabes TNI, kebijakan pemindahan prajurit TNI juga menjadi hal yang penting untuk melindungi IKN.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menjelaskan, akan ada 2.820 prajurit yang ditempatkan di IKN pada 2024.

Prajurit tersebut berasal dari Mabes TNI, TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.

Kendati demikian, Panglima tak menjelaskan secara rinci perihal pemindahan tersebut, apakah akan berada di Kodam Khusus, Pangkalan Udara, atau di Markas Pasukan Marinir di IKN.

“Tahun ini (2024) juga direncanakan pemindahan personel TNI, baik dari Mabes TNI, TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara sejumlah 2.820 orang. Namun demikian, pemindahan personel tersebut akan menyesuaikan kesiapan bangunan dan perkantoran di IKN,” kata Agus Subiyanto saat Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, dikutip dari Antara.

Menurut Panglima, jumlah tersebut hanya termasuk dalam pemindahan tahap pertama, dari 2023-2024.

Rencananya, akan ada lima tahap pemindahan prajurit TNI ke IKN. Berikut rinciannya:

– Tahap kedua (2025–2029) ada 22.098 prajurit.

– Tahap ketiga (2030–2034) sebanyak 15.064 prajurit.

– Tahap keempat (2035–2039) ada 11.131 prajurit.

– Tahap kelima (2040–2045) ada 14.051 prajurit.

Jadi, pada 2045, akan ada 65.898 prajurit TNI yang rencananya ditempatkan di IKN.

Referensi

  • Artikel TribunKaltim.co berjudul “Bertempat di IKN Nusantara, Mabes TNI Dibangun di Atas Lahan 240 Ha, Dilengkapi Rumah Prajurit”. (https://kaltim.tribunnews.com/2023/01/20/bertempat-di-ikn-nusantara-mabes-tni-dibangun-di-atas-lahan-240-ha-dilengkapi-rumah-prajurit). Diakses pada 28 Mei 2024.
  • Artikel Antara berjudul “Panglima sebut ada 2.820 prajurit TNI ditempatkan di IKN”. (https://www.antaranews.com/berita/3986454/panglima-sebut-ada-2820-prajurit-tni-ditempatkan-di-ikn). Diakses pada 28 Mei 2024.
  • Artikel Detik.com berjudul “Ridwan Kamil Sebut Mabes TNI-Polri di IKN Mirip Hotel di Nusa Dua Bali”. (https://news.detik.com/berita/d-7242353/ridwan-kamil-sebut-mabes-tni-polri-di-ikn-mirip-hotel-di-nusa-dua-bali). Diakses pada 28 Mei 2024.