Bagi sebagian besar pencari hunian, pinggir jalan adalah lokasi favorit. Tidak peduli polusi udara dan suara, karena rumah pinggir jalan terbukti memberikan banyak untung!
Penjual (baik dari kalangan individu, agen ataupun developer) kerap memasarkan rumah pinggir jalan dengan harga fantastis. Ini karena banyak added value yang ditawarkan oleh hunian tersebut.
Selain bisa menjadi tempat tinggal bagi Anda dan keluarga, rumah yang berlokasi di pinggir jalan juga potensial untuk tempat usaha. Pasalnya, hunian dilalui oleh banyak orang setiap harinya.
Sehingga, tidak perlu menghabiskan dana untuk beriklan agar orang mengetahui bisnis Anda eksis! Cukup memasang papan reklame yang menarik, maka banyak orang akan mengetahuinya dengan cepat.
Di samping itu, tentu masih banyak keuntungan lain yang ditawarkan oleh rumah pinggir jalan. Berikut uraian lengkap serta tips merawatnya agar Anda dapat manfaat maksimal.
Salah satu keuntungan tinggal di rumah pinggir jalan adalah akses mudah ke fasilitas publik. Bisa dengan mudah dijangkau dengan kendaraan roda dua atau roda empat, tanpa menyusuri gang.
Bahkan, bisa jadi fasilitas publik tersebut (contohnya rumah sakit, pusat perbelanjaan, sekolah dan lainnya) ada di seberang atau samping rumah. Sehingga, bisa ditempuh dengan jalan kaki.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, rumah pinggir jalan sangat potensial untuk tempat usaha. Anda bisa membuka kedai makanan dan minuman, toko kelontong dan banyak lagi.
Jika membuka usaha di rumah, jangan lupa untuk menyediakan lahan parkir cukup. Dengan begitu, pelanggan pun tidak malas untuk berhenti dan mampir ke kedai atau toko Anda.
Inilah salah satu pentingnya rumah pinggir jalan, yakni memudahkan Anda menangani situasi darurat. Tentu hal tersebut tidak pernah kita harapkan, tetapi alangkah baiknya melakukan persiapan.
Anda dan keluarga lebih mudah mendapatkan pertolongan ambulans, pemadam kebakaran dan lain sebagainya. Jika membutuhkan pertolongan medis, perjalanan ke rumah sakit juga mudah!
Rumah pinggir jalan sanggup memberikan ROI tinggi dalam jangka panjang, karena beberapa alasan. Pertama lokasi strategis dan pas untuk bisnis, serta memberikan kemudahan mobilitas.
Harga jual makin tinggi apabila Anda melakukan renovasi terlebih dahulu sebelum memasarkannya. Atau, jika rumah sudah dilengkapi oleh spot usaha, maka return pun makin besar!
Sebagai aset investasi, rumah pinggir jalan perlu dirawat secara benar untuk meminimalisir penyusutan nilai jual bangunan. Nah, ada beberapa langkah sederhana yang bisa Anda lakukan.
Buat taman depan rumah, cara satu ini terbukti ampuh membuat rumah bebas debu jalanan. Sebaiknya, pilih pepohonan besar dan tanaman penyerap polutan seperti lidah mertua dan sebagainya.
Namun, lama-kelamaan debu yang menempel pada daun pepohonan dan tanaman itu akan beterbangan masuk ke rumah. Oleh karena itu, Anda perlu menyiramnya setiap hari agar lebih bersih.
Di samping itu, Anda juga bisa menggunakan pagar yang tertutup secara penuh untuk menghalau debu. Ini juga berfungsi untuk menjaga keamanan rumah dari tindak kejahatan.
Jika tinggal di rumah pinggir jalan, maka Anda pun tidak disarankan untuk membuka pintu dan jendela sembarangan. Pilihlah waktu yang tepat untuk melakukannya supaya rumah tetap bersih.
Itulah keuntungan tinggal di rumah pinggir jalan dan beberapa tips merawatnya. Bagaimana, tertarik memilikinya?