Bandara Surabaya paling terkenal adalah Bandara Internasional Juanda. Lapangan terbang ini menjadi bandara tersibuk ke-3 di Indonesia.
Sementara itu, pada urutan pertama ada Bandara Internasional Soekarno Hatta, lalu berikutnya Bandara Internasional Ngurah Rai.
Secara administrasi, lokasi bandara Surabaya ini memang berada di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo. Namun, jaraknya tidak jauh dari pusat Kota Surabaya.
Jarak yang memisahkan pusat kota dan lapangan terbang ini hanya 11 kilometer. Waktu yang dibutuhkan untuk menempuh perjalanannya hanya 20 sampai 25 menit.
Bandara Surabaya ini ditetapkan sebagai bandara internasional pada 24 Desember 1990. Sekarang mempunyai beberapa terminal yang terdiri dari sebagai berikut.
Pengelola bandara menggunakan terminal 1 untuk melayani semua penerbangan domestik. Jumlah penumpang yang terus meningkat memicu terjadinya renovasi dan perluasan.
Pengelola memperluas bandara ke arah timur. Mulanya terminal 1 mempunyai luas 67.000 meter persegi, kini bertambah menjadi 91.700 meter persegi.
Selain itu, luas ruangan tunggu pun berubah, dari 16.340 meter persegi menjadi 19.940 meter persegi. Kemudian terminal ini mempunyai tiga pintu keberangkatan, yaitu sebagai berikut.
Pengelola membangun terminal 2 Bandara Internasional Juanda pada Juni 2011. Tujuannya untuk mengurangi kepadatan di terminal 1.
Sebagai informasi, terminal 1 bukan hanya melayani penerbangan domestik. Namun juga internasional termasuk keberangkatan ibadah umrah dan haji.
Seluruh kegiatan operasional di terminal 2 sempat diberhentikan akibat PANDEMI COVID 2019 dan letusan Gunung Kelud. Kemudian, beroperasi lagi pada akhir 2021.
Terminal 2 Bandara Internasional Juanda melayani penerbangan nasional dan internasional. Saat ini mempunyai beberapa pintu keberangkatan.
Di terminal ini terdapat tenant makanan & minuman siap saji. Ada pula penjual kuliner Surabaya yang khas untuk mengisi perut lapar sebelum atau sesudah perjalanan.
Pembangunan terminal 3 Bandara Internasional Juanda sudah dimulai sejak 2015. Terminal yang terakhir ini ditempatkan di sebelah timur terminal 1.
Terminal 3 dibangun lantaran jumlah penumpang di dua terminal sebelumnya sudah melebihi kapasitas. Sehingga, perlu ruangan lebih untuk menampung mereka.
Nah uniknya, terminal 3 mempunyai landasan pacu sendiri. Kemudian, rencananya terminal 3 akan dikembangkan lebih lanjut menggunakan pendekatan airport city.
Artinya bandara Surabaya ini bukan hanya menyediakan jasa penerbangan. Selain itu, mempunyai fungsi komersial non penerbangan yang didukung oleh berbagai fasilitas.
Di antaranya pusat perbelanjaan, pusat bisnis & perkantoran, hotel, akomodasi untuk mendukung kegiatan meeting incentives, conventions, and exhibitions (MICE) dan sebagainya.
Warga Gerbangkertosusilo yang hendak menuju Bandara Internasional Juanda bisa menggunakan Tol Waru━Juanda. Jalan ini membentang sepanjang 12,8 kilometer.
Tol ini menghubungkan Kota Pahlawan dengan bandara internasional. Jalan mulai dibangun pada 1996, kemudian diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Tol Waru━Juanda terintegrasi dengan tiga tol, yaitu Tol Surabaya Mojokerto, Tol Surabaya Gempol dan Jalan Lingkar Dalam Timur Surabaya.
Kemudian mempunyai beberapa simpang susun besar, yaitu Simpang Susun Waru, Ramp Menanggal, Ramp Rungkut, Ramp Tambak Sumur dan Ramp Juanda.
Selain menggunakan kendaraan pribadi via tol, ada pula pilihan moda transportasi umum untuk menuju bandara. Misalnya, bus DAMRI dari Terminal Purabaya.
Penumpang pesawat Bandara Juanda juga bisa menggunakan taksi Primkopal Juanda. Tenang saja, taksi ini memberlakukan tarif tetap ke berbagai tujuan.
Termasuk ke Malang, Blitar, Jember, Tulungagung dan lain sebagainya. Jika ingin menggunakan Primkopal Juanda, maka tiket tersedia di loket pintu keluar.
Di samping bus dan taksi, ada pula pilihan sewa mobil dengan harga relatif terjangkau. Nah ini merupakan moda transportasi umum alternatif bagi yang ingin keliling Kota Pahlawan.
Dengan menyewa mobil, penumpang bisa melihat-lihat sejumlah taman di Surabaya dengan santai. Atau, ingin mengunjungi pantai di Surabaya?
Ya tentu sewa mobil adalah pilihan yang tepat, karena bisa menjangkau berbagai destinasi secara fleksibel. Lalu ke depannya juga akan ada kereta api.
Demikian informasi tentang bandara Surabaya, semoga bermanfaat!