Alun-Alun Surabaya merupakan salah satu alun-alun yang terbilang unik dan berbeda dengan alun-alun pada umumnya.
Tak hanya memiliki sarana outdoor, alun-alun ini juga dilengkapi dengan ruang bawah tanah atau basement yang isinya tak kalah menarik.
Alun-Alun Surabaya banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal dan luar kota.
Lokasinya yang strategis merupakan salah satu alasan mengapa alun-alun ini begitu diminati.
Jika kamu tengah berlibur di Surabaya dan tertarik mengunjungi area alun-alunnya, berikut sederet informasi yang bisa dijadikan referensi.
Â
Alun-Alun Surabaya merupakan ruang publik baru yang dibangun oleh Pemkot Surabaya.
Saat Tri Rismaharini masih menjabat sebagai Walikota Surabaya tahun 2019, ia ingin membuat sebuah alun-alun di pusat kota.
Kehadiran alun-alun dipercaya bisa menjadi ruang publik terbuka untuk berkumpul, bersosialisasi, dan bermain warga Surabaya dan sekitarnya.
Pada 17 Agustus 2020, Walikota Tri Rismaharini lantas meresmikan Alun-Alun Surabaya.
Lokasinya ada di kompleks Balai Pemuda, Jalan Gubernur Suryo, Kecamatan Genteng, Surabaya.
Meski begitu, dulunya Alun-Alun Surabaya tidak berlokasi di Kompleks Balai Pemuda, melainkan di kompleks Tugu Pahlawan.
Lalu pada akhir abad ke-18, alun-alun tersebut dibongkar oleh pemerintah Belanda karena masuk dalam rencana perluasan bastion benteng kota.
Meski sudah berpindah tempat, tetapi alun-alun ini tetap menjadi salah satu destinasi wisata di Surabaya yang menarik bagi para wisatawan.
Â
Dari luar, Alun-alun Surabaya terlihat seperti bangunan klasik yang cantik karena menyerupai Gedung pemerintahan atau museum.
Namun, ketika mengunjungi kawasan ruang bawah tanah atau basement, di dalamnya terdapat sebuah ruang pameran, tempat bermain skateboard, dan tempat makan.
Untuk ruang pamerannya sendiri dilengkapi instalasi berbahan kaca yang diisi oleh berbagai karya.
Di dalam alun-alun ini pun terdapat sebuah Gedung Balai Budaya, yang fungsinya untuk pertunjukan kebudayaan daerah, termasuk dari Jawa Timur.
Selain itu, Alun-alun Surabaya dilengkapi dengan ornamen air mancur yang indah.
Â
Pemkot Surabaya tidak mematok tarif bagi masyarakat yang mau memasuki Alun-Alun Surabaya, jadi seluruh masyarakat boleh masuk secara gratis.
Namun, jika ingin berkeliling Surabaya dengan cara yang berbeda, kamu bisa mengambil tiket wisata Surabaya dengan paket perjalanan bus.
Perjalanan ini tersedia pada hari Selasa, Sabtu dan Minggu, dengan tarif Rp10.000 per orang.
Sementara untuk jam buka Alun-Alun Surabaya mulai pukul 07.00–21.00 WIB setiap hari.
Â
Alun-alun Surabaya ini berlokasi di Jalan Gubernur Suryo No.15, Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng.
Lokasinya ada di pusat kota dan dekat dengan balai kota sehingga mudah dijangkau.
Kalau berkunjung menggunakan kendaraan umum, kamu bisa naik Suroboyo Bus dari Terminal Purabaya dan turun di Halte Gubernur Suryo.
Jika membawa kendaraan pribadi, kamu bisa melalui Jalan Gubernur Suryo dan Jalan Yos Sudarso.
Demikianlah informasi seputar Alun-Alun Surabaya yang menarik untuk diketahui.
Semoga ulasan di atas bermanfaat.
Selamat berkunjung!