Keindahan alam sering kali menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang.
Salah satu cara untuk merasakan keajaiban alam tersebut, adalah dengan mengunjungi tempat wisata air terjun, seperti Curug Cikanteh Sukabumi.
Suara gemercik air yang menenangkan, keindahan alam memukau serta udara segar saat dihirup, semuanya bisa dinikmati saat berlibur ke Curug Cikanteh.
Jika tertarik mengeksplorasi keajaiban objek wisata alam ini, berikut informasi terkait Curug Cikanteh yang penting kalian ketahui.
Curug Cikanteh punya pesona yang tak kalah memukau jika dibandingkan dengan air terjun lainnya.
Curug ini memiliki tiga tingkatan air terjun, dengan nama yang berbeda-beda.
Air terjun paling bawah diberi nama Curug Sodong Kembar, sedangkan air terjun kedua dengan ketinggian 60 meter disebut sebagai Curug Cikanteh dengan ketinggian 60 meter.
Air terjun paling atas dikenal sebagai Curug Ngelay, ketinggiannya mencapai 100 meter.
Masing-masing air terjun memiliki aliran yang deras, jernih dan terlihat bersih, sehingga menghasilkan pesona yang sangat indah.
Bentuk dari Curug Cikanteh pun berundak-undak, seluruh aliran airnya yang berwarna putih cocok dijadikan latar belakang untuk berswafoto.
Di bawah curug pun terdapat kolam alami tempat menampung curahan air.
Aliran sungai Curug Cikanteh sendiri berasal dari Sungai Cikanteh.
Selain curug, tersedia pemandangan lain berupa tanaman hijau yang memanjakan mata.
Beberapa akar pohon yang melintang pun dapat menjadi spot untuk berfoto bersama.
Jangan khawatir jika berkunjung ke Curug Cikanteh terbilang luas, sebab di sekitarnya tersedia sederet fasilitas yang memadai.
Fasilitas tersebut adalah tempat parkir yang luas, toilet umum, warung-warung kecil yang menyediakan makanan dan minuman, serta musala.
Baca juga:
Wisata Bukit Baros, Asrinya Hamparan Hutan Pinus di Sukabumi
Curug Cikanteh berlokasi di kawasan Ciletuh Geopark, tepatnya beralamat di Dusun Cikanteh, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Untuk menuju ke Curug Cikanteh, dari Kota Sukabumi kamu bisa mengambil jalan menuju Ciemas melalui Cimanggu, dengan perkiraan waktu sekitar 3 jam.
Dari pusat Kecamatan Ciemas, kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju Dusun Cikanteh dengan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan.
Untuk bisa menikmati keindahan Curug Cikanteh, pengunjung harus menempuh perjalanan yang cukup menantang.
Dari jalan utama menuju ke atas Curug, membutuhkan waktu perjalanan hingga 30 menit.
Sebelum masuk, pengunjung harus membayar biaya pengelolaan se-ikhlasnya.
Perlu diketahui, trekking ke Curug Cikanteh harus didampingi oleh pemandu, sebab jalannya menanjak dan memiliki medan yang tidak mudah.
Awal perjalanan trekking bisa dibilang cukup mulus karena terdapat jalan setapak yang agak berbatu.
Namun, ketika jalan setapak berbatu sudah habis dijajaki, nantinya pengunjung akan melewati tanah liat dengan jalan yang cukup licin, sehingga diperlukan kehati-hatian ekstra.
Setelah itu, pengunjung akan melewati sebuah jembatan dari bambu, yang di bawahnya terdapat sungai dengan aliran cukup deras.
Namun tak perlu khawatir, jembatan ini dilengkapi pagar di kanan dan kirinya sebagai pegangan.
Setelah mengikuti jembatan bambu, maka pengunjung bisa langsung menemukan Curug Cikanteh.
Seperti yang telah disebutkan, tidak ada patokan pasti biaya masuk objek wisata Curug Cikanteh.
Namun, biaya parkirnya dikenakan seharga Rp3.000 untuk roda dua dan Rp5.000 untuk roda empat.
Ada beberapa tips yang bisa kalian ikuti jika ingin berkunjung ke Curug Cikanteh, yakni: