Sulawesi Selatan berpusat di Kota Makassar. Mayoritas penduduk wilayah ini memeluk agama Islam, jadi tak heran banyak pesantren di Makassar.
Pesantren ialah lembaga pendidikan berbasis agama Islam yang sudah ada sejak zaman dulu. Biasanya menanamkan pendidikan akhlak, mandiri, disiplin dan sosialisasi.
Menyekolahkan anak di pesantren modern memberikan keuntungan tersendiri. Putra-putri Anda akan lebih mendalami nilai agama, dibandingkan siswa sekolah biasa.
Pendidikan di pesantren juga membiasakan anak untuk ibadah tepat waktu. Setiap santri pasti sudah mempunyai rutinitas ibadah harian, misalnya salat subuh berjamaah.
Peraturan pesantren modern lebih ketat daripada sekolah biasa, jadi bisa membuat anak-anak terhindar dari pergaulan bebas. Tertarik menyekolahkan anak di sini?
Berikut lima pesantren di Makassar terbaik yang bisa Anda pertimbangkan. Ada Darul Aman Gombara, IMMIM Putra Makassar hingga Tahfizul Qu’ran Wahdah.
Pesantren di Makassar yang pertama adalah Darul Aman Gombara. Pusat pendidikan berbasis Islam ini menerapkan sistem boarding school kekeluargaan.
Semua peserta didik tinggal di asrama tiga lantai dalam lingkungan pondok. Mereka wajib menaati tata tertib dan mengikuti ketentuan kegiatan di pesantren.
Tentunya dalam pengawasan dan kasih sayang para pengasuh pondok. Pembelajaran di pesantren Makassar ini pun didukung oleh fasilitas terbaik.
Darul Aman Gombara menyediakan poliklinik, sarana ibadah, koperasi, kantin dan laundry. Lalu ada laboratorium komputer, bahasa dan ilmu pengetahuan alam.
Pesantren di Makassar ini berlokasi di Jalan KH Abdul Jabbar Ashiry Nomor 1, Kelurahan Pai, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
IMMIM Putra Makassar beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor KM 10, Kelurahan Tamalanrea Indah, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.
IMMIM Putra Makassar resmi berdiri sejak 1975. Pusat pendidikan ini mengawali misinya dengan organisasi kemasjidan hingga akhirnya menjadi pesantren modern.
Setiap siswa IMMIM Putra Makassar dididik menjadi pribadi yang mandiri, tegas, dan cerdas. Selain itu, mereka diarahkan supaya memiliki social awareness tinggi.
Pesantren di Makassar ini membuka jenjang pendidikan di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Jika ingin mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pusat pendidikan satu ini, maka Anda bisa mengunjungi halaman instagramnya di @immimputra ya.
An Nahdlah Bontoala termasuk pesantren tua. Pusat pendidikan ini sudah berdiri sejak 1986 lalu dan telah melahirkan ribuan da’i serta tokoh agama.
Pesantren mulanya dirintis oleh Kiai Muhammad Harisah AS dalam bentuk ngaji duduk. Kala itu jumlah santrinya sangat sedikit, yaitu hanya tujuh orang.
Ketika ngaji duduk itu berjalan, warga sekitar menghendaki Kiai Muhammad Harisah AS untuk mendirikan pesantren. Berkat aspirasi itu akhirnya berdiri An Nahdlah Bontoala.
Pesantren di Makassar ini beraliran Ahlussunnah wal Jama'ah yang berpegang teguh kepada sunnah Nabi dan sunnah khulafaurrasyidin setelahnya.
An Nahdlah Bontoala berada di koridor utara Kota Makassar. Tepatnya di Jalan Tinumbu Dalam Nomor 2, Kelurahan Layang, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar.
Pondok Pesantren Ummul Mukminin ‘Aisyiyah merupakan pesantren khusus perempuan. Tujuannya melahirkan kader ulama dan intelektual dari kaum Hawa.
Visi pesantren Ummul Mukminin yaitu mewujudkan alumni putri yang unggul, kader ulama dan pemimpin yang berdasarkan Al Quran dan As sunnah dan Al Maqbulah.
Kurikulumnya memadukan antara Kurikulum Lembaga Pengembangan Pesantren Muhammadiyah (LP2M), Kementerian Agama, dan Kementerian Pendidikan.
Sehingga para santri bisa ikut bersaing dengan siswa-siswi dari sekolah lainnya untuk masuk perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia.
Alamat pondok pesantren khusus perempuan ini di Jalan KH Abdul Jabbar Ashiry, Kelurahan Pai, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Tahfizhul Qur'an Wahdah Islamiyah berdiri secara resmi di Kota Makassar pada 4 April 1998. Mulanya pusat pendidikan ini hanya menampung tujuh orang santri.
Pesantren memberikan porsi pendidikan Al Quran yang lebih besar, lantaran para santrinya diharapkan mampu menjadi penghafal 30 juz kitab suci.
Walaupun begitu tetap ada ilmu-ilmu lainnya yang diberikan seperti Fiqh Islam, Al Hadits, Fiqh Ad Da’wah, Bahasa Arab, Tarbiyah Islamiyah dan lainnya.
Fasilitas pendidikan di sini antara lain masjid, asrama, sarana olahraga dan perumahan bagi tenaga pembina, juga ada kantor administrasi khusus.
Tenaga pengajarnya adalah alumni Universitas Islam Madinah dan Kerajaan Saudi Arabia. Ada pula guru umum dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta.
Itulah lima pesantren di Makassar terbaik yang bisa dipertimbangkan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak. Semoga informasi ini bermanfaat!