Foto: Atourin
Destinasi belanja yang satu ini wajib dikunjungi oleh wisatawan atau pecinta seni jika sedang berada di Bali.
Pasar Seni Kumbasari yang berlokasi di Denpasar menawarkan beragam produk kerajinan tangan khas Bali, mulai dari patung, lukisan, kain tradisional, hingga perhiasan.
Saat berbelanja di sini, wisatawan juga bisa menikmati suasana budaya yang kental dan keramahan penduduk lokal.
Jadi, Pasar Seni Kumbasari bukan hanya merupakan tempat belanja, tapi juga bisa menjadi tempat untuk berkenalan dengan kekayaan seni dan budaya Bali.
Simak dulu info berikut ini jika kamu hendak berkunjung ke Pasar Seni Kumbasari.
Foto: Salsa Wisata
Sejarah Pasar Seni Kumbasari Bali bermula dari Pasar Periuk atau Peken Payuk yang sudah ada pada 1977.
Awalnya, pasar tersebut berfungsi sebagai tempat perdagangan barang-barang kebutuhan sehari-hari.
Namun seiring berjalannya waktu, pasar ini berubah fungsi menjadi pusat kerajinan seni dan oleh-oleh khas Bali.
Beberapa renovasi pun telah dilakukan sepanjang pasar ini berdiri, dengan tujuan agar semakin nyaman bagi wisatawan asing maupun lokal dalam berbelanja.
Misalnya pada tahun 2001, di mana pasar ini mengalami renovasi supaya bangunannya lebih modern namun tetap mempertahankan ornamen tradisional Bali.
Daya tarik Pasar Seni Kumbasari adalah karena barang atau produk yang dijajakan di sini termasuk lengkap.
Di dalam bangunan empat lantai pasar ini, terdapat sejumlah lapak yang menjual berbagai produk seni.
Wisatawan bisa menemukan beberapa barang, seperti:
Saat memilih-memilih barang tersebut, wisatawan bisa termudahkan.
Pasalnya, produk seni dan kerajinan tangannya dipajang dan dijual di lapak dan kios yang tersusun rapi.
Selain barangnya yang lengkap, keunggulan lain dari Pasar Seni Kumbasari adalah fasilitas pendukungnya yang memadai.
Wisatawan akan termudahkan berkat adanya restoran sederhana, toilet, area parkir kendaraan yang cukup luas, dan tempat istirahat untuk bersantai.
Alamat lengkap Pasar Kumbasari berada di Jalan Pasar Kumbasari, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali, Indonesia.
Lokasinya mudah diakses, karena hanya membutuhkan sekitar 12 menit dari pusat Kota Denpasar.
Kamu bisa mencapai pasar ini dengan cara menggunakan kendaraan atau jalan kaki, melalui Jalan Diponegoro.
Lokasi pasar ini juga berseberangan dengan Pasar Seni Badung. Keduanya dipisahkan oleh Sungai Badung yang juga merupakan tempat favorit di Denpasar.
Jadi, jika ada barang yang tidak bisa kamu temukan di Pasar Badung, kamu bisa menyebrang ke Pasar Seni Kumbasari.
Lantas, Pasar Seni Kumbasari buka jam berapa? Jam buka untuk toko dan lapak seni serta kerajinan adalah dari pukul 09.00-17.00 WITA.
Sebagai referensi lebih lanjut, berikut adalah ulasan Pasar Seni Kumbasari dari beberapa pengunjung yang pernah ke sana.
Di laman Google Maps, Pasar Seni Kumbasari mendapatkan rating 4,4 (maksimal 5), dengan ulasan dari 3.789 pengguna.
Warganet dengan nama Ninda Fajriyah mengatakan, Pasar Seni Kumbasari bisa menjadi tempat untuk membeli oleh-oleh dengan harga yang murah.
Dia banyak menemukan beberapa barang seperti aksesoris, pajangan, lukisan, bahkan dekorasi untuk rumah.
Sementara itu, warganet dengan nama Prast Travelonistic mengatakan, barang-barang seperti kain, baju, gantungan kunci, tempelan kulkas, hingga lukisan bisa jauh lebih murah di Pasar Seni Kumbasari ketimbang tempat lainnya.
Namun, ia menyoroti soal belum adanya eskalator atau lift yang membuat wisatawan harus naik turun lantainya secara manual.
Secara keseluruhan, Prast memuji lingkungan pasarnya yang bersih dan tidak becek.
***
Dengan suasana yang khas dan berbagai pilihan produk yang autentik, Pasar Seni Kumbasari bukan hanya tempat berbelanja, tetapi juga tempat untuk merasakan kekayaan budaya Pulau Dewata.
Pastikan untuk mengunjungi pasar ini saat kamu berada di Bali, ya.
Selamat berbelanja oleh-oleh dan kerajinan yang memikat hati.