Pura Lempuyang Luhur merupakan salah satu objek wisata favorit di Bali. Mari kita simak informasi lengkap tentang destinasi ini untuk menjawab sederet pertanyaan ini.
Lokasi Pura Lempuyang di puncak Gunung Lempuyang (Bukit Bisbis), Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Pura ini merupakan salah satu pura tertua di Bali.
Pura Lempuyang ialah bagian dari Sad Kahyangan Jagat atau enam pura utama yang menjadi pilar utama Bali. Ini tempat suci untuk memuja Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Umat Hindu Bali percaya bahwa yang berstana di Pura Lempuyang Luhur adalah Dewa Iswara, yaitu manifestasi Ida Sang Hyang Widhi Wasa sebagai penguasa timur.
Namun tak ada yang mengetahui secara pasti kapan pura ini dibangun. Yang pasti keberadaannya tak bisa dipisahkan dari legenda Bhatara Tiga pada masa lampau.
Konon katanya, Sang Hyang Parameswara ingin memindahkan puncak alam semesta atau Gunung Mahameru yang semula tertancap di India ke tanah Jawa.
Ketika dipindahkan, Mahameru tercecer sehingga muncul jajaran pegunungan yang terbentang di Pulau Jawa dari barat ke timur hingga Gunung Semeru di Jawa Timur.
Selanjutnya dari Gunung Semeru, Bhatara Tiga membagi menjadi tiga bagian besar dan beberapa bagian kecil. Adapun tiga bagian besar tersebut, yaitu;
Sementara itu, bagian kecilnya membentuk lereng pegunungan di Bali. Nah salah satunya ialah Gunung Lempuyang di mana Pura Lempuyang berada.
Ketinggian Pura Lempuyang Luhur yaitu sekitar 1.700 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jadi, inilah jawaban untuk pertanyaan Pura Lempuyang Luhur berapa mdpl.
Bagi wisatawan yang ingin melihat keindahan Pura Lempuyang serta alam sekitarnya, maka harus menapaki lebih dari 1.700 anak tangga.
Pura Lempuyang Luhur di Kabupaten Karangasem harus ditempuh melalui perjalanan trekking cukup panjang. Di mana wisatawan harus menaiki hampir 2.000 anak tangga.
Namun jangan khawatir, karena rasa lelah terbayar oleh udara sejuk dan pemandangan rimbun di hutan yang masih asri. Selain itu, terdengar suara satwa.
Wisatawan harus melalui semak belukar yang bertebaran di antara tumbuhan tropis. Ada kicauan burung di alam bebas, serta kera-kera liar tampak bergelantungan.
Pura yang berada di Gunung Lempuyang ini memiliki gapura sangat indah dengan latar belakang langit serta Gunung Agung. Orang-orang menyebutnya “Gate to Heaven”.
Sejak zaman dulu, gapura ini sudah menjadi ikon unik. Kemegahannya sayang untuk dilewatkan oleh lensa kamera, bisa menjadi spot foto yang sangat instagramable.
Gapura Pura Lempuyang menjadi daya tarik utama destinasi wisata ini. Pasalnya, menampilkan bentang alam dan arsitektur pura yang sangat luar biasa indah.
Pura Lempuyang bukan hanya memiliki gapura indah. Selain itu, di sini terdapat Candi Pura Penataran Agung yang tak kalah menakjubkan.
Candi tersebut terletak setelah gapura. Bangunan kuno ini menjadi pembatas atau pintu masuk utama menuju Pura Penataran Agung Lempuyang.
Ornamen Bali kuno dilengkapi oleh naga banda menghiasi bangunan candi, memberikan kesan mistis, sekaligus megah pada bagian pura tersebut.
Harga tiket masuk terbaru Pura Lempuyang Luhur Karangasem 2024, yaitu Rp40.000 untuk wisatawan domestik. Sementara mancanegara kena tarif Rp70.000.
Tarif tersebut sudah termasuk penggunaan kain sarung dan suling yang diperlukan untuk keperluan upacara. Lalu, ada fotografer profesional dengan biaya terjangkau.
Pura Lempuyang Luhur bisa dikunjungi dari pukul 06.00 sampai 19.00 Waktu Indonesia Tengah (WITA). Lalu, kapan waktu terbaik ke Pura Lempuyang?
Waktu terbaik untuk datang ke Pura Lempuyang yaitu pagi hari sebelum pukul 09.00 atau sore hari setelah pukul 15.00 WITA.
Dhangin Taman Inn
Desa Ababi, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Rp218.400 per malam.
D’A House
Jalan Ketut Natih, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Rp341.250 per malam.
Mejore Beach Hotel
Jalan I Ketut Natih, Desa Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Rp480.000 per malam.
Puri Prima Bungalow
Desa Ababi, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Rp250.413 per malam.
Master Homestay
Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Rp306.557 per malam.
Pura Lempuyang Luhur Seraya Barat Kabupaten Karangasem Bali bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 3 jam dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Perlu diketahui bahwa menuju ke Pura Lempuyang tak bisa dilakukan dengan menggunakan transportasi umum. Wisatawan biasanya menggunakan paket tour.
Bisa pula menggunakan kendaraan pribadi baik motor atau mobil, serta kendaraan rental. Khusus umat Hindu yang melakukan persembahyangan tersedia shuttle bus.
Kemudian terdapat beberapa rute trekking yang bisa disesuaikan dengan tujuan kedatangan (sembahyang atau wisata), serta kemampuan fisik masing-masing.
Salah satunya yaitu rute Banjar Gamongan, nantinya akan melalui sederet tempat berikut ini.
Bisa pula melalui Banjar Jumedang dengan rute Desa Bukit dengan melewati Pura Penataran Kenusut, Pura Pasar Agung (panyawangan), dan Pura Lempuyang Luhur.
Sebagai informasi tambahan, Pura Lempuyang Luhur memiliki tujuh kompleks pura yang terletak di lereng Gunung Lempuyang. Demikian ulasan ini, semoga bermanfaat!