Kampung Flory merupakan desa wisata yang dilengkapi berbagai fasilitas untuk kegiatan liburan serta edukasi.
Fasilitas itu di antaranya adalah pusat kuliner, petik buah, outbound, homestay, dan kolam terapi ikan.
Tempat wisata di Sleman, DI Yogyakarta ini cocok dikunjungi oleh keluarga yang datang bersama anak-anak atau rombongan anak sekolah.
Mari ketahui info penting seputar Kampung Flory, mulai dari alamat, cara menuju lokasi, harga tiket, dan berbagai fasilitas yang ada.
Â
Kampung Flory Jogja berada di Plaosan, Tridadi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dilihat pada Google Maps, lokasinya mudah diakses, hanya sekitar enam menit berkendara mobil dari Jalan Magelang yang menghubungkan pusat Yogyakarta dengan Sleman.
Lalu, jarak dari pusat pemerintahan Kabupaten Sleman ke Kampung Flory, hanya sekitar lima menit berkendara mobil saja.
Â
Menurut situs gudeg.net, wisatawan yang berasal dari Yogyakarta bisa menuju ke Jalan Magelang.
Silakan berkendara di jalan tersebut hingga sampai ke Lapangan Denggung.
Jika tiba di lampu merah Denggung, tinggal belok kiri dan lurus melewati Jembatan Panukan.
Berikutnya, setelah melewati Jembatan Panukan tinggal belok kiri dan mengikut petunjuk arah menuju lokasi Kampung Flory.
Berdasarkan keterangan akun Instagram Kuliner Bali Ndeso Flory, jam buka dari desa wisata ini adalah dari pagi hingga sore pukul 08.00-17.00 WIB.
Untuk masuk ke Kampung Flory, wisatawan diwajibkan membayar tiket masuk seharga Rp15.000 per orang (bisa berubah berdasarkan kebijakan pengelola).
Â
Seperti telah disebutkan pada awal artikel, Kampung Flory Sleman menggabungkan pertanian, pariwisata, pendidikan, dan kuliner dalam satu kawasan.
Adapun tempat wisata ini menempati lahan seluas 4,5 hektare, dan terdiri dari empat zona.
Dihimpun dari situs jogjaprov.go.id, berikut adalah beberapa zona yang terdapat di Kampung Flory.
Â
Di zona seluas 5.000 meter persegi ini, terdapat Kuliner Bali Ndeso, homestay, dan fasilitas permainan tradisional bernama Omah Dolanan Anak.
Kuliner Bali Ndeso menyuguhkan beberapa menu makanan dan minuman, mulai dari ikan gurami, ayam, udang, sayur ndeso, teh ndeso, dan masih banyak lagi.
Berikut adalah daftar menu Kampung Flory.
Â
Untuk homestay, di Zona Bali Ndeso terdapat sekitar 10 homestay live in dan empat unit homestay ayem-ayem.
Wisatawan bisa menginap di homestay tersebut untuk bisa merasakan pengalaman tinggal di desa.
Â
Seperti namanya, di zona ini wisatawan bisa memetik dan menikmati buah yang masih segar.
Zona ini memiliki luas dua hektare, dan terdiri dari Embung Mesem untuk pemancingan, spot selfie berbayar seperti Taman Lotus, Taman Tabulapot, dan sepeda langit.
Lalu, untuk wisata agro buahnya, di sini terdapat kebun jambu air, alpukat, jeruk, belimbing, lengkeng, dan sawo.
Untuk memenuhi kebutuhan makanan wisatawan, di Zona Agro Buah terdapat juga kuliner bernama Pasar Ndelik Kali Bedok yang berada di samping Sungai Bedog.
Â
Di zona wisata seluas satu hektare ini terdapat lahan pertanian yang bisa dijadikan tempat edukasi.
Beberapa fasilitas yang ada di antaranya adalah showroom tanaman, pelatihan atau kunjungan edukasi, greenhouse produksi tanaman, dan kolam bermain anak.
Jika ingin kulineran, terdapat juga restoran bernama Kuliner Iwak Kalen.
Â
Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman outbound Kampung Flory Sleman, bisa mengunjungi zona seluas satu hektare ini.
Di areanya, wisatawan akan menemukan outbound untuk dewasa dan wisata edukasi, hutan mini, gerai penjualan suvenir dan oleh-oleh, penyewaan sepeda ontel dan andong, serta area berkemah untuk keluarga.
Untuk mengetahui info lebih lanjut seputar Kampung Flory, silakan hubungi beberapa kontak di bawah ini:
Ponsel | 081578056085 |
kampungfloryjogja@gmail.com |
Â
Masing-masing zona di Kampung Flory juga memiliki kontak yang berbeda-beda. Berikut daftarnya:
Zona Taruna Tani Flory | 085100803459 |
Zona Bali Ndeso | 082242139594 |
Zona Desa Wisata Flory | 089623347896 |
Â
Â