Berbeda dengan daerah lain di Bali, jumlah air terjun di Gianyar tergolong cukup banyak.
Jika dihitung, setidaknya ada belasan air terjun yang menyebar di sekitar kabupaten tersebut.
Dibandingkan pantai, objek wisata air terjun juga tidak kalah menarik untuk dikunjungi saat berlibur ke Pulau Dewata.
Selain menawarkan panorama indah, wisata air terjun cocok untuk kamu yang ingin merelaksasi diri dari kesibukan sehari-hari.
Apalagi di Gianyar, banyak objek wisata air terjun yang tergolong "hidden gem” sehingga masih sepi dari hiruk-pikuk wisatawan.
Jika tertarik, berikut rekomendasi air terjun terbaik di Gianyar yang layak untuk dikunjungi.
Lokasi: Jalan Kaliasem Lingkungan Kelod Kangin, Beng, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 06.30–17.30 WITA
Harga: Rp25 ribu per orang
Ingin wisata air terjun tapi tidak mau berkendara terlalu jauh? Yuk, kunjungi Air Terjun Kanto Kampo yang ada di Kelurahan Beng, Gianyar!
Berbeda dengan air terjun pada umumnya, Air Terjun Kanto Lampo terletak di tengah-tengah pemukiman warga yang ramai dan padat.
Bentuknya juga unik, aliran airnya tampak bertingkat karena terhantam bebatuan berundak.
Jika ingin berkunjung, air terjun ini hanya berjarak 6 menit dari Alun-Alun Kota Gianyar, lho.
Lokasi: Jalan Pura Dalem, Desa Suwat, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 07.00–18.00 WITA
Harga: Rp15 ribu per orang
Air Terjun Suwat memang tidak terlalu tinggi, ukuran hanya berkisar 8-10 meter saja.
Namun, air terjun berarus tenang ini memiliki kolam alami yang jernih dan luas, sehingga cocok untuk aktivitas berenang.
Nah, setelah puas berenang, jangan lupa eksplorasi gua kecil yang terdapat di balik pancuran air terjun tersebut, ya.
Lokasi: Jalan Goa Rang Reng, Bakbakan, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 07.00–17.00 WITA
Harga: Rp20 ribu per orang
Air Terjun Goa Rang Reng juga tidak terlalu jauh, lokasinya hanya berkisar 10 menit berkendara dari Alun-Alun Kota Gianyar.
Mirip seperti Air Terjun Kanto Lampo, aliran air di Goa Rang Reng juga terlihat bertingkat karena terhantam bebatuan berundak.
Pepohonan rindang membuat lingkungan di sekitar air terjun terasa sejuk, cocok untuk kamu yang healing sejenak dari daerah perkotaan.
Lokasi: Jalan Ir Sutami, Desa Kemenuh, Sukawati, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 06.30–18.30 WITA
Harga: Rp20 ribu per orang
Air Terjun Tegenungan terbilang cukup tinggi, ukurannya mencapai 15-20 meter.
Debit air terjun ini juga cukup deras, berasal dari Sungai Tukad Petanu yang mengalir melewati bebatuan dibalik pepohonan.
Meski begitu, kolam alaminya terbilang dangkal dan tenang sehingga cocok untuk berenang.
Di pinggir kolam terdapat dataran yang cukup landai, bisa dipakai sebagai tempat piknik dan bersantai sambil menikmati pemandangan sekitar.
Lokasi: Jalan Raya Pejeng Tampaksiring, Pejeng, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 08.00–18.00 WITA
Harga: Gratis
Aungan memiliki makna "gua" dalam Bahasa Indonesia.
Jadi, nama air terjun Apit Aungan bisa diartikan sebagai air terjun yang diapit oleh gua.
Tidak cuma satu, air terjun ini bahkan diapit oleh dua gua pada bagian kiri dan kanannya.
Meski tidak terlalu tinggi, Air Terjun Apit Aungan memiliki debit air yang cukup deras tapi aman dipakai untuk mandi dan berenang.
Lokasi: Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar
Buka: Setiap hari selama 24 jam
Harga: Rp20 ribu per orang
Sedang berada di sekitar Ubud, Gianyar? Jangan lupa mampir ke Air Terjun Sumampan.
Terletak di kawasan hutan Ubud, Air Terjun Sumampan memiliki suasana yang asri dan asri.
Airnya dingin dan menyegarkan, cocok untuk berenang dan melepas penat setelah berkendara.
Tidak cuma estetis, di sekitar air terjun juga terdapat pahatan batu yang tampak seperti patung.
Lokasi: Desa Taro, Kecamatan Tegalalang, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 09.00–17.00 WITA
Harga: Rp25 ribu per orang
Seperti namanya, Air Terjun Yeh Pikat memang terlihat sangat memikat.
Meski ketinggiannya hanya sekitar 6 meter, tetapi air terjun ini tampak begitu cantik karena dikelilingi oleh tebing batu alami.
Sebelum terkenal sebagai objek wisata, Air Terjun Yeh Pikat kesohor sebagai tempat melukat.
Bahkan, menurut warga sekitar, aliran dari sejumlah pancuran di air terjun tersebut memiliki khasiat menyembuhkan penyakit, lho.
Lokasi: Desa Kenderan, Kecamatan Tegalalang, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 09.00–18.00 WITA
Harga: Rp20 ribu per orang
Air Terjun Manuaba adalah salah satu air terjun di Gianyar yang terlihat sangat cantik dengan kolam alami berwarna biru kehijauan.
Tidak cuma di lokasi air terjun, jalan menuju tempat tersebut juga tampak indah karena dihiasi pemandangan sawah yang hijau.
Untuk kamu yang sedang berada di Ubud, air terjun ini bisa dijangkau dalam waktu 16 menit dari objek wisata Alas Harum Bali.
Lokasi: Desa Siangan, Kecamatan Gianyar, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 08.00–18.00 WITA
Harga: Rp20 ribu per orang
Nggak ada hubungannya sama ibu kota Jawa Barat, nama air terjun Bandung sendiri diambil dari lokasinya yang berada di Banjar Bandung, Desa Siangan, Gianyar.
Air terjun ini memiliki suasana asri, dikelilingi pepohonan rindang yang menyegarkan mata.
Selain airnya yang jernih dan segar, keunikan Air Terjun Bandung terletak pada bendungan tua yang ada di lokasi tersebut.
Usut punya usut, bendungan ini sudah ada sejak era kolonial Belanda, lho.
Lokasi: Jalan Ngenjung Sari, Bakbakan, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 08.00–17.30 WITA
Harga: Rp15 ribu per orang
Taman Sari adalah salah satu air terjun di Gianyar yang baru dibuka pada tahun 2019 silam.
Tidak seperti air terjun biasa, air terjun ini memiliki dua kolam buatan yang tampak bertingkat.
Kolam atas berada di bawah aliran air terjun, ukurannya kecil sehingga bisa untuk berendam.
Kolam keduanya berukuran cukup luas dengan aliran air tenang yang cocok untuk berenang.
Lokasi: Jalan Raya Bayad, Kedisan, Tegalalang, Gianyar
Buka: Setiap hari, pukul 06.30–17.00 WITA
Harga: Rp20 ribu per orang
Terakhir, rekomendasi air terjun di Gianyar yang layak dikunjugi adalah Air Terjun Ulu Petanu.
Sempat viral di media sosial, Air Terjun Ulu Petanu memang terlihat cantik dengan air berwarna hijau kebiruan dan hutan di sekelilingnya.
Terdapat jembatan kayu yang bisa dilalui pengunjung untuk mendekat ke area air terjun.
Selain itu, ada pula pancuran alami yang biasa digunakan untuk mandi maupun melukat.
Baca juga: Lokasi, Biaya Masuk, dan Daya Tarik Air Terjun Sing Sing Angin
Nah, itulah beberapa air terjun di Gianyar yang menarik untuk disambangi saat liburan.
Semoga ulasan di atas bermanfaat.