Jakarta Utara adalah salah satu dari lima wilayah administratif di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.Â
Wilayah ini terdiri dari enam kecamatan, yaitu Cilincing, Koja, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Pademangan, dan Penjaringan.Â
Terletak di sebelah utara Jakarta, wilayah ini memiliki luas sekitar 144,56 km persegi dan penduduk mencapai 2,2 juta jiwa.
Jakarta Utara merupakan salah satu kawasan krusial dengan peran sebagai sentra industri pengolahan di ibu kota.Â
Ada banyak pabrik yang menjadi penggerak roda ekonomi kawasan tersebut, lokasinya tersebar di sejumlah wilayah mulai dari Central Cakung, Rorotan, hingga Cilincing.Â
Selain sektor industri pengolahan, ekonomi Jakarta Utara juga ditopang oleh sektor ekspor-impor komoditas strategis dan pergudangan.Â
Pasalnya Jakarta Utara bisa dibilang adalah sebuah kota pelabuhan, dengan Pelabuhan Tanjung Priok dan Sunda Kelapa sebagai landmark-nya.
Sejak dulu, kedua pelabuhan tersebut telah memainkan peranan penting dalam menggerakan roda ekonomi melalui sektor ekspor-impor.
Pelabuhan Sunda Kelapa misalnya, sudah menjadi pusat perdagangan dan ekspor-impor komoditas strategis sejak abad ke-5, atau sejak zaman Kerajaan Tarumanegara.
Hanya saja, saat ini eksistensi Pelabuhan Sunda Kelapa lebih dikenal sebagai kawasan wisata, mengingat ada banyak peninggalan bersejarah yang tersimpan di pelabuhan tersebut.
Apalagi lokasi pelabuhan pun dekat dengan Museum Bahari yang menampilkan kisah dan sejarah dunia kemaritiman Indonesia pada masa lampau.
Kendati demikian, Pelabuhan Sunda Kelapa tetap difungsikan untuk melayani jasa pelayaran kapal antar-pulau.
Adapun Pelabuhan Tanjung Priok, merupakan pelabuhan yang dibangun pada era pendudukan Belanda di bawah kepemimpinan Gubernur Jenderal Johan Wilhelm Van Lansberge.
Pelabuhan ini mulai dibangun pada 1877 dan selesai pada 1886, serta menjadi pintu awal pembuka perdagangan pada abad ke-19.
Hingga saat ini, Pelabuhan Tanjung Priok dikenal sebagai salah satu pelabuhan tersibuk di Indonesia.
Perannya cukup krusial dalam melayani arus keluar-masuk barang antar-pulau dan negara.
Setiap harinya, pelabuhan ini menangani lebih dari 30% komoditi non-migas Indonesia.
Setidaknya, hampir 50% arus barang yang keluar atau masuk Indonesia melewati pelabuhan ini.
Selain dikenal sebagai pusat industri dan pelayaran, Kota Jakarta Utara merupakan salah satu daerah yang memiliki daya tarik untuk dijadikan pilihan tempat tinggal.
Infrastruktur di kota administratif ini terus berkembang, sehingga memiliki banyak fasilitas mumpuni dalam menunjang kebutuhan dan taraf hidup masyarakatnya.
Tersedia berbagai fasilitas mulai dari pusat perbelanjaan modern maupun tradisional, rumah sakit, tempat wisata, stadion, hingga kelengkapan infrastruktur transportasi publik.
Tak hanya itu, infrastruktur megah nan modern pun terus dikembangkan oleh Pemerintah Jakarta Utara.
Salah satu proyek yang cukup terkenal adalah pembangunan tanggul laut raksasa di sepanjang pantai utara Jakarta.
Proyek tersebut ditujukan sebagai langkah preventif, mencegah tenggelamnya kawasan pesisir Jakarta oleh air laut akibat penurunan permukaan tanah.
Selain itu ada banyak pemukiman berupa perumahan, apartemen, dan rumah susun yang bisa dijadikan pilihan tempat tinggal masyarakat.
Salah satu kawasan perumahan yang cukup terkenal di Jakarta Utara adalah kawasan Kelapa Gading, yang menjadi wilayah hunian premium di Jakarta Utara.
Fasilitas yang tersedia di Kelapa Gading pun terbilang lengkap. Apalagi pembangunan infrastruktur terus dilakukan.
Pemerintah Jakarta Utara berencana menjadikan Kelapa Gading sebagai kawasan terpadu dengan kelengkapan fasilitasnya.
Pusat pemerintahan Jakarta Utara ada di Kecamatan Koja.
Kecamatan di Jakarta Utara meliputi Kecamatan Koja, Kecamatan Cilincing, Kecamatan Kelapa Gading, Kecamatan Pademangan, Kecamatan Penjaringan, dan Kecamatan Tanjung Priok.
Anda bisa melakukan survei secara langsung atau mengumpulkan informasi lewat internet. Salah satunya bisa lewat laman Rumah123, yang punya banyak rekomendasi perumahan berkualitas di Jakarta Utara untuk Anda dan keluarga.